24 C
Makassar
Tuesday, March 18, 2025
HomeHeadlineGubernur Sulsel Minta Maaf dan Janji Perbaiki Asrama Papua

Gubernur Sulsel Minta Maaf dan Janji Perbaiki Asrama Papua

- Advertisement -

SULSELEKSPRES.COM – Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah menyesalkan bentrokan yang terjadi antara ormas dan mahasiswa asal Papua di Kota Makassar ynag terjadi pada Senin, (19/8).

Bentrokan tak terhindarkan saat sejumlah orang mendatangi asrama di Jalan Lanto Daeng Pasewang, Kecamatan Makassar, Kota Makassar.

“Saya sesalkan kejadian ini. Insyaallah pemerintah dan pihak keamanan pak Kapolda, Kapolrestabes kita akan jamin keamanan sekarang dan seterusnya,” ungkap Prof Nurdin Abdullah saat menemui mahasiswa dan masyarakat Papua, di Asrama Papua, Senin (19/8/2019).

BACA: Wapres JK Sesalkan Insiden Kerusuhan Manokwari

Mantan Bupati Bantaeng dua periode ini berharap kepada seluruh masyarakat dan mahasiswa Papua yang ada di Sulsel tetap tinggal di rumah dan asrama masing-masing dan akan dijaga ketat oleh pihak keamanan.

“Saya punya usul bagaimana kita tetap tinggal disini tapi, kita akan jaga full. Asrama-asrama mahasiswa yang lain juga kita jaga. Kita nggak usah tinggalkan asrama kita. Saya yakin pihak keamanan akan menjaga sambil kita menenangkan teman-teman yang lain, supaya kejadian ini tidak terulang lagi,” jelas guru besar Unhas Makassar ini.

Gubernur Sulsel kedua yang bergelar profesor ini berjanji akan menyelesaikan semua kerusakan yang terjadi di Asrama mahasiswa Papua, di Kota Makassar.

BACA: 50 Personil Batalyon C Pelopor BKO Polda Papua Barat

Prof. Nurdin Abdullah juga berharap agar semua masyarakat dan mahasiswa Papua di Sulsel tetap tenang sembari menunggu semuanya tenang.

“Kami berharap kita semua bisa tenang, karena kejadian ini pasti akan redah. Kita sesalkan bersama, oleh karena itu kita berharap apa yang terjadi malam ini, termasuk kerusakan, besok kita akan selesaikan semua,” kata mantan Sekjen Apkasi Indonesia ini.

Pada kesempatan itu juga, Prof Nurdin Abdullah menyampaikan permintaan maaf atas kejadian yang menimpa Asrama Papua di Makassar. “Maafkan kami semua,” pungkasnya.(*)

spot_img
spot_img

Headline

spot_img