30 C
Makassar
Monday, February 10, 2025
HomeDaerahJelang Peringatan Milad Ke-1. Forbes Anti Narkoba Bone Bakal Gelar Tabligh Akbar...

Jelang Peringatan Milad Ke-1. Forbes Anti Narkoba Bone Bakal Gelar Tabligh Akbar dan Dzikir Bersama

- Advertisement -

BONE, SULSELEKSPRES.COM– Forum Bersama (Forbes) Anti Narkoba Kabupaten Bone bakal menggelar peringatan Milad ke-1 yang akan berlangsung pada Jumat, 7 Februari mendatang.

Peringatan Milad Pertama ini dirangkaikan Tabligh Akbar dan Dzikir Bersama yang akan dipusatkan di Lapangan Merdeka, Kota Watampone.

Kegiatan tersebut mengusung tema “Bersatu Melawan Peredaran Narkoba untuk Menjaga Tatanan Kehidupan Masyarakat dan Generasi Narkoba,”

Sekretaris Forbes Anti Narkoba, Anto Syambaniadam, mengungkapkan selama satu tahun berdiri, Forbes telah berupaya menjalankan misi kemanusiaan untuk menyelamatkan generasi muda dari bahaya narkotika.

“Yang kita benci adalah narkobanya, bukan orangnya. Kita fokus pada pencegahan dan penindakan, termasuk memastikan bahwa korban penyalahgunaan narkotika mendapatkan rehabilitasi yang layak,” ungkapnya kepada sulselekspres.com, Selasa (04/02/2025).

Lebih lanjut Ia menambahkan sejumlah laporan masyarakat terkait kasus korban narkoba yang dilepas tanpa menjalani rehabilitasi. Bahwasanya hal tersebut akan menjadi perhatian serius Forbes ke depan.

“Acara ini diharapkan menjadi momentum penguatan semangat melawan penyalahgunaan narkoba di Kabupaten Bone,” tambahnya.

Sementara itu, Panitia Pelaksana Tabliq Akbar dan Dzikir Bersama, Sabri mengatakan kegiatan ini dirancang untuk menggandeng seluruh elemen masyarakat.

“Kami libatkan OPD, Ormas, dan perwakilan masyarakat dari 27 kecamatan di Kabupaten Bone. Undangan sudah disebar ke Camat, Kepala Desa, dan Kelurahan agar gerakan ini menjangkau pelosok daerah,” katanya.

Dikatakan, Sabri dengan target massa sebanyak 1.500 orang, panitia optimis jumlah peserta akan melampaui perkiraan. Ia juga menekankan masyarakat yang ingin hadir dipersilakan tanpa batasan.

Sabri berharap kegiatan ini tidak hanya menjadi perayaan semata, tetapi juga wadah konsolidasi Forbes hingga ke tingkat dusun.

“Kami ingin memastikan bahwa Forbes hadir untuk mempersempit penyalahgunaan narkotika di Kabupaten Bone dengan pesan yang sampai hingga pelosok,” harapnya.

Dengan semangat kebersamaan dan dukungan berbagai elemen masyarakat, acara ini diharapkan menjadi tonggak penting dalam upaya memberantas peredaran narkoba dan menjaga generasi muda Bone tetap bersih dari pengaruh negatif.

Sementara itu, Koordinator Forbes Anti Narkoba Dr. Andi Singkeru Rukka menegaskan dalam peringatan satu tahun Forum Bersama (Forbes) Anti Narkoba, pentingnya evaluasi dan penguatan keberadaan organisasi ini dalam upaya pemberantasan narkoba di Kabupaten Bone.

“Selama satu tahun berjalan, Forbes Anti Narkoba telah melakukan berbagai upaya nyata, namun tantangan besar masih dihadapi. Hal ini menjadi momen refleksi untuk menilai capaian sekaligus mencari celah yang perlu diperbaiki. Salah satu sorotan utama adalah penanganan pengguna narkoba yang seharusnya diperlakukan sebagai korban, bukan semata sebagai pelaku kejahatan,” tegasnya.

“Pemakai itu korban dari kejahatan para bandar narkoba. Mereka harus direhabilitasi, tetapi di Bone tidak ada tempat rehabilitasi yang memadai. Ini menjadi tantangan besar bagi kita,” tegas Dr. Andi Singkeru Rukka.

Ia pun menjelaskan langkah konkret yang diambil Forbes Anti Narkoba adalah mempersempit ruang gerak pelaku kejahatan narkoba. Upaya tersebut dilakukan dengan membangun jaringan yang kuat hingga ke tingkat kecamatan, desa, dan kelurahan.

“Sebanyak 415 peserta dari 27 kecamatan di Kabupaten Bone telah dilibatkan dalam upaya konsolidasi ini. Kami ingin ada pencegahan, penindakan, dan pembinaan yang lebih terstruktur. Para pelaku yang bebas pun perlu diawasi dengan ketat. Tidak jarang, baru seminggu keluar dari tahanan, mereka kembali tertangkap,” jelasnya lagi.

Dr. Andi Singkeru menegaskan pentingnya lingkungan yang sehat dan jauh dari pengaruh narkoba. Salah satu solusi yang diusulkan adalah melumpuhkan jaringan bandar narkoba di wilayah Bone.

“Kita ingin Bone bebas dari narkoba. Ini target utama kami,” tegasnya.

Terpisah, Aswil Aditama, selaku bagian hukum Forbes Anti Narkoba Bone, juga menekankankehadiran Forbes akan dilengkapi dengan legalitas hukum yang kuat. Dengan demikian, Forbes Anti Narkoba dapat menjalankan fungsinya sebagai sosial kontrol yang efektif.

“Kami mendukung kerja keras pihak kepolisian dan BNNK. Namun, mereka harus lebih giat dan serius dalam menindak pelaku narkoba. Baik jumlah barang bukti maupun tersangka harus menjadi perhatian,” ujar Aswil.

Menurutnya, siapa pun yang bertugas di Satresnarkoba harus memiliki komitmen tinggi untuk memberantas narkoba karena kehadiran Forbes Anti Narkoba menjadi pengawas sosial yang terus memantau kinerja aparat.

“Dengan semangat evaluasi yang telah dilakukan, Forbes Anti Narkoba terus memantapkan langkah untuk mewujudkan target “Zero Narkoba di Bone”. Sinergi antara masyarakat, aparat penegak hukum, dan Forbes Anti Narkoba menjadi harapan besar dalam memberantas peredaran narkoba,” ungkap Aswil.

Peringatan satu tahun ini menjadi titik balik untuk terus memperkuat gerakan dan membangun Kabupaten Bone yang bersih dari narkoba. Seperti yang disampaikan Dr. Andi Singkeru Rukka,

“Perjuangan ini tidak akan selesai hanya dengan satu langkah. Namun dengan semangat dan kebersamaan, kami optimis Bone bisa bebas dari narkoba,” imbuhnya.

Diketahui, Tabliq Akbar dan Dzikir Bersama ini akan menyuguhkan suasana religius yang dipimpin oleh para tokoh spiritual.

Majelis dzikir akan menyajikan sholawatan, sementara Tabliq Akbar akan disampaikan oleh Ustadz Andi Ibrahim Nurhidayatullah, Founder Majelis Dzikir Para Perindu.

Untuk prosesi dzikir, akan dipimpin langsung oleh Ustadz Sayyid Dzulfikar Al-Aydrus, Pimpinan Majelis Dzikir dan Shalawat Ali Hasan Taribeh Al-Aydrus Kabupaten Bone. (*)

Laporan: Yusnadi

spot_img
spot_img

Headline

spot_img