MAKASSAR – Muslimat Hidayatullah (Mushida) dan segenap Ibu-ibu Tim Pejuang Perempuan menggelar seminar parenting. Bertempat di Gedung Bappeda Luwu, Belopa, sebanyak 500 peserta hadir dalam seminar ini, Minggu (27/8).
Diketahui, seminar ini membahas bagaimana proses pembelajaran pengasuhan interaksi antara orang tua dan anak. Ruang lingkupnya seperti aktivitas memberi petunjuk, memberi makan, memberi pakaian, melindungi anak saat mereka tumbuh berkembang.
Topik pada seminar yang menghadirkan Sabriati Azis, sebagai pembicara mengangkat topik “Menjadi Keluarga yang Dirindu Surga”. Seminar ini dibuka oleh Sukma, mewakili Ketua DPRD Kabupaten Luwu.
Peserta yang hadir pada acara ini, adalah representasi keluarga-keluarga muslim dari beberapa kecamatan di Kabupaten Luwu. Para peserta juga mayoritas merupakan penggiat dan aktivis pejuang kaum perempuan.
Sabriati Aziz dalam paparannya menjelaskan tentang bagaimana menjalani kehidupan berkeluarga yang sesuai dengan ketentuan dalam Islam. Khususnya bagaimana peran seorang ayah dan ibu dalam memberikan teladan bagi anak-anaknya.
“Keluarga yang punya visi-misi adalah keluarga yang selain ahli ibadah di rumah, dia juga aktif menebar manfaat dalam masyarakat sekitarnya” kata Sabriati Azis melalui rilisnya.
Menurutnya, kehebatan sebuah keluarga, sangat dipengaruhi oleh kehebatan ayah dan ibu, sehingga mampu menjadi uswah (teladan yang baik) bagi anggota keluarganya.
“Siapa yang ingin membangun keluarga yang dirindu surga, hendaknya membekali diri dan segenap anggota keluarganya dengan Tauhid (aqidah yang benar),” ujarnya
