25 C
Makassar
Friday, March 29, 2024
HomeNasionalJokowi: Indonesia Masuk Ranking ke-3 Kasus TBC

Jokowi: Indonesia Masuk Ranking ke-3 Kasus TBC

- Advertisement -
- Advertisement -

SULSELEKSPRES.COM – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan mengatakan TBC termasuk salah satu dari 10 penyakit menular yang mengakibatkan kematian tertinggi di dunia. Bahkan, menurutnya, jumlah kematian akibat TBC lebih besar daripada HIV setiap tahunnya.

Menurutnya, Indonesia saat ini berada di peringkat ketiga dunia untuk penderita TBC (Tuberkulosis). Posisi Indonesia di bawah India dan China terkait jumlah pasien TBC.

“Perlu kembali saya ingatkan bahwa Indonesia masuk ranking ke-3 kasus penderita tuberkulosis, tertinggi di dunia setelah India dan China,” kata Jokowi saat membuka rapat terbatas terkait ‘Percepatan Eliminasi TBC’ di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (21/7).

Presiden Jokowi Jumlah kematian akibat TBC mencapai di Indonesia pada 2017 sebanyak 116 ribu orang dan pada 2018 mencapai 98 ribu orang. Sebagian besar penderita ini adalah kelompok produktif yakni mereka yang berusia 15-55 tahun.

BACA: RUU HIP Diganti Jadi BPIP: Komunisme Dilarang

“Perlu kita ketahui 75 persen TBC adalah kelompok produktif 15-55 tahun. Ini yang harus kita waspadai,” ujarnya melansir CNNIndonesia.

Mantan wali kota Solo itu menargetkan Indonesia bisa bebas TBC pada 2030. Menurutnya, pengendalian TBC dapat dilakukan serupa dengan penanganan Covid-19.

BACA: Redam TBC, Mahasiswi Tim Garuda45 Kembangkan TB DeCare

“Kita sudah memiliki model untuk covid, yaitu pelacakan agresif untuk menemukan di mana mereka, harus dilakukan,” katanya.

Dalam kegiatan Musrenbang April lalu, Jokowi sempat menyinggung soal posisi Indonesia yang berada di peringkat ketiga terbesar penderita TBC. Jokowi saat itu menyampaikan tentang bahaya penyakit menular yang dihadapi Indonesia selain pandemi virus corona.

BACA JUGA :  Redam TBC, Mahasiswi Tim Garuda45 Kembangkan TB DeCare
spot_img

Headline

Populer