24 C
Makassar
Tuesday, October 15, 2024
HomeOlahragaKaitan Antara Asam Laktat dan Olahraga

Kaitan Antara Asam Laktat dan Olahraga

- Advertisement -

SULSELEKSPRES.COM – Asam laktat adalah sisa metabolisme tubuh yang dihasilkan di sel otot dan sel darah merah. Jumlah asam laktat di dalam tubuh biasanya akan meningkat ketika tubuh sedang banyak melakukan aktivitas fisik atau berolahraga.

Saat berolahraga, tubuh membutuhkan lebih banyak oksigen. Namun, jumlah oksigen tidak selalu bisa tercukupi. Ketika hal tersebut terjadi, tubuh akan meningkatkan metabolisme untuk menghasilkan cukup energi. Salah satu produk sampingan yang terbentuk dari proses ini adalah asam laktat.

Meningkatnya asam laktat akibat olahraga umumnya tidak berbahaya bagi tubuh. Namun, kondisi tersebut bisa menyebabkan keluhan tertentu, seperti nyeri otot, sakit perut, dan napas lebih cepat. Hal ini terjadi karena terlalu banyak asam yang menumpuk di aliran darah.

Meningkatnya jumlah asam laktat juga lebih berisiko terjadi pada orang yang berolahraga secara berlebihan. Selain karena olahraga, asam laktat juga dapat mengalami peningkatan akibat kondisi medis tertentu.

Penanganan untuk Kelebihan Asam Laktat Akibat Olahraga

Dilansir dari Alodokter, kelebihan asam laktat akibat olahraga biasanya bersifat sementara dan tidak berbahaya. Untuk mencegah dan mengatasi terjadinya kelebihan asam laktat di tubuh, Anda dapat mengikuti beberapa tips berikut ini:

Konsumsi air putih atau minuman elektrolit yang cukup selama dan setelah berolahraga.

Lakukan olahraga secukupnya, yaitu sekitar 30 menit setiap hari atau minimal 3 kali per minggu.

Pelajari teknik pernapasan saat berolahraga untuk membantu otot mendapatkan lebih banyak oksigen.

Lakukan pemanasan dan pendinginan sebelum maupun setelah berolahraga.

Istirahat yang cukup setelah olahraga.

Kelebihan asam laktat karena olahraga bukanlah hal yang berbahaya. Namun, meningkatnya jumlah asam laktat di dalam tubuh bisa berbahaya bila disebabkan oleh penyakit tertentu dan terjadi untuk waktu yang lama.

Oleh karena itu, jika Anda tidak melakukan aktivitas fisik atau olahraga yang berat tetapi mengalami gejala kelebihan asam laktat, seperti lemas, dada berdebar, dan nyeri otot, segeralah periksakan diri ke dokter. Dengan begitu, dokter dapat menentukan penyebabnya dan memberikan penanganan yang sesuai.

spot_img
spot_img

Headline

spot_img