Kejar Fasum Fasos, Danny: Masyarakat Makassar Antusias Melapor Lengkap Dengan Data

Wali Kota Makassar, Danny Pomanto (tengah).(Int)

MAKASSAR – Pengejaran sejumlah aset milik Pemerintah Kota Makassar berupa fasum fasos dengan melibatkan langsung masyarakat menuai hasil yang sangat baik. Pasalnya, sejumlah laporan warga terkait fasum fasos yang hilang kini mulai bermunculan, bahkan disertai data.

Walikota Makassar, Ir. Moh. Ramdhan “Danny” Pomanto membeberkan, jika banyak laporan warga dari beberapa wilayah yang masuk terkait fasum fasos, baik yang disinyalir akan beralih fungsi maupun yang di duga sudah dialih fungsikan.

“Bahkan laporan warga tersebut disertai dengan data dan dokumentasi,”terang Wali Kota Danny, Minggu (1/10/2017).

BACA: Danny Disarankan Hindari Calon Wakil Titipan

Menariknya, kata Danny, antusias warga yang ingin terlibat langsung untuk melaporkan kepada Pemerintah Kota Makassar terkait fasum fasos itu sangat tinggi.

“Lebih menariknya lagi, warga yang melapor menyampaikan selain data, kronologinya juga disampaikan dengan detail,”ujar Danny.

Danny berharap, bukan hanya masyarakat yang proaktif, tetapi pemerhati asset Negara, termasuk pihak yang melaporkan pengadaan bibit pohon ketapang ke KPK, untuk bisa juga proaktif didalam kisruh fasum fasos.

BACA: Lagi, Wali Kota Danny Boyong Dua Penghargaan Karena Prestasi Bangun Makassar

“Jangan tebang pilih dalam melakukan pelaporan untuk kepentingan rakyat,”kata Danny.

Semua laporan yang masuk akan menjadi kajian dalam proses hukumnya nanti, termasuk ada pengembang yang menyerahkan berkas fasum fasosnya untuk ditindak lanjuti dalam bentuk penyerahan, diantara lokasi yang akan diserahkan yakni fasum fasos yang terletak di Kecamatan Biringkanaya dan Kecamatan Manggala.