33 C
Makassar
Friday, April 19, 2024
HomeHukrimKepala Lapas Kelas I Makassar Berganti

Kepala Lapas Kelas I Makassar Berganti

- Advertisement -

MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM -Hernowo Sugiastanto secara resmi telah menggantikan Robianto sebagai Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Makassar (Lapas I Makassar).

Alih Tugas ini ditandai dengan Upacara Serah Terima Jabatan (Sertijab) yang berlangsung di Pelataran Layanan Kunjungan Lapas Kelas I Makassar, Selasa (5/1/2021).

Acara ini dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Selatan, Harun Sulianto, Kepala BNN Provinsi Brigjen Pol. Giri Prawijaya, Kajari Gowa Yeni Andriani, dan Kepala Biro Pemerintahan Sulsel Hasan Basri Ambarala, juga Kabag Hukum Dr. Hari.

Dalam acara ini, Robianto selaku Kalapas Kelas I Makassar lama menyampaikan ucapan terima kasih kepada jajaran pegawai di Lapas Kelas I Makassar.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada bapak-ibu pegawai Lapas Kelas I Makassar atas kerjasamanya selama ini”, ungkap Robianto.

Selama bertugas di Lapas Kelas I Makassar, Robianto telah melakukan beberapa perubahan, seperti penerapan Apel Pagi dan Apel Sore hingga terbentuknya barisan koreksi.

Setelah ini Robianto bakal mengemban amanah lain. Ia didapuk sebagai Kepala Divisi (Kadiv) Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Sulawesi Barat (Sulbar).

Sementara Herwono, ia juga tidak lupa menyampaikan sambutannya untuk membangun Lapas Kelas I Makassar menjadi Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK).

“Mohon kerja sama kepada jajaran pegawai Lapas Kelas I Makassar untuk membangun Lapas menjadi WBK dan insyaAllah saya akan meneruskan kebijakan dari Kalapas lama,” ujar Herwono.

Sebagai mantan Kadiv Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Maluku, Hernowo berharap agar mengedepankan kerja tim dan satu komando untuk kinerja yang lebih baik di Lapas I Makassar.

Dalam acara ini, Kakanwil Sulsel Harun Sulianto sembari melontarkan pantun-pantun jenaka, juga memberikan pujian atas pencapaian Lapas I Makassar.

Dengan jumlah pegawai sebanyak 144 orang dan Warga Binaan Pemasyarakatan Sebanyak 880 Orang, Lapas I Makassar menjadi Satuan Kerja yang ideal.

“Lapas I Makassar punya tingkat overcrowded sebanyak 18,9 % seperti penilaian dari Tim Penilai Nasional Kemenpan RB yang berkunjung beberapa waktu lalu,” kata Harun.

“Patut juga kita apresiasi bahwa realiasasi anggaran per 31 Desember 2020 mencapai 98,99% dan memperoleh Penerimaan Negara Bukan Pajak sebanyak 65.728.969,” lanjut Harun.

Menurut Harun, upaya mencapai Tarja Kepala Divisi Pemasyarakatan dalam penanganan Overkapasitas pada Lapas Makassar telah memberikan program asimilasi dan intergrasi Narapidana kepada 467 WBP.

“Pembinaan narapidana juga dilakukan dengan baik dan mencipatakan pabrik garmen yang diikuti oleh WBP Lapas Makassar dengan total 339 WBP yang mengikuti peserta bimbingan keterampilan.”

“Kolaborasi dengan penegak hukum juga dilakukan dengan baik terutama dalam menciptakan suasana aman dan tertib di Lapas,” tutup Harun.

spot_img

Headline

Populer

spot_img