SULSELEKSPRES.COM – Seringkali kita merasa lapar atau haus sebelum beranjak tidur. Hal ini tentu akan memicu dilema tersendiri bagi kita. Bagaimana tidak, jika tidak mengkonsumsi sesuatu, perut bisa terasa lapar dan membuat kita susah tidur, sebaliknya mengkonsumsi makanan atau minuman tertentu bisa jadi akan memicu kenaikan berat badan atau bahkan memicu refluks asam lambung.

Beruntung, pakar kesehatan menyebutkan bahwa ada baiknya kita menghindari makanan dan minuman ini sebelum tidur agar tidak terkena masalah kesehatan tersebut.

Cokelat

Meskipun memiliki rasa yang enak, beberapa jenis cokelat ternyata memiliki kandungan lemak yang tinggi dan memicu kerusakan katup diantara perut dan esofagus yang bisa memicu refluks asam lambung.

Keju

Beberapa jenis keju ternyata memiliki kandungan lemak tinggi sehingga bisa memberikan efek yang sama seperti cokelat. Jikalau kita sangat ingin mengkonsumsinya, pilihlah keju berjenis parmesan atau swiss yang bisa mencegah masalah refluks asam lambung sebagaimana jika mengkonsumsi keju mozzarella atau feta.

Kacang

Salah satu camilan yang disukai banyak orang untuk dikonsumsi di malam hari, khususnya sembari melihat acara televisi ini ternyata tidak baik dikonsumsi sebelum tidur, khususnya yang berupa kacang walnut, kacang mete, dan macademia. Kacang berjenis almond dan pistachio masih diperbolehkan untuk dikonsumsi sebelum tidur.

Jeruk

Meskipun termasuk dalam buah yang sehat, jeruk dan apel hijau memiliki kandungan asam yang tinggi sehingga bisa memicu masalah asam lambung.

Kopi

Sudah menjadi rahasia umum jika kopi bisa membuat kita tak kunjung mengantuk. Tak hanya itu, kandungan asam di perut juga bisa memicu masalah asam lambung yang tentu membuat rasa tidak nyaman pada perut.

Minuman beralkohol

Minuman beralkohol bisa membuat katup diantara esofagus dan perut semakin longgar sehingga memicu masalah asam lambung. Tak hanya itu, alkohol juga bisa memicu dehidrasi yang membuat kita bangun tidur dengan sakit kepala.

Minuman bersoda

Tingginya karbonasi dari minuman ini bisa memicu peningkatan tekanan pada perut yang merusak katup antara perut dan esofagus. Tak hanya itu, kandungan asam dari minuman ini sangat tinggi sehingga sangat tidak sehat bagi kesehatan tubuh.