PAREPARE, SULSELEKSPRES.COM – Kepala Kantor Kejari Parepare Parepare, Amir Syarifuddin mengatakan, investigasi terkait ledakan yang terjadi di Kantor Kejari, belum dapat dipastikan berhubung kondisi di lokasi sudah gelap karena malam hari.
“Penyeledikan akan dilanjutkan besok,” katanya, saat diwawancarai di lokasi kejadian,” Selasa (19/11/2019).
BACA: 7 Orang Tewas Akibat Ledakan 2 Bom Dekat Istana Presiden Somalia
Saat ditanya mengenai denator yang ditanam di lokasi kejadian, Amir menjelaskan, di lokasi tersebut pernah menjadi tempat pemusnahan barang bukti, namun belum dapat dipastikan bahwa sumbernya berasal dari detonator.
“Kami menunggu hasil investigasi dari pihak Gegana. Setelah kejadian tersebut, kami bersama jajaran akan tetap melaksanakan aktivitas seperti biasanya,” jelasnya.
Sementara, Kapolres Parepare, AKBP mengungkapkan, investigasi akan dilanjutkan besok karena dengan kondisi gelap, pandangan petugas terbatas, begitupun dengan hal-hal terbatas lainnya jika beraktivitas dalam kondisi cahaya malam.
“Kami belum dapat memastikan bahwa ledakan tersebut berasal dari detonator. Hasil sementara, hanya ditemukan serpihan akibat ledakan tersebut, untuk hasil pastinya mengenai sumber ledakan, kami menunggu hasil investigasi yang akan dilanjutkan besok pada pagi hari,” pungkasnya.
Sebelumnya, ledakan yang cukup keras terdengar di pelataran Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Parepare, di Jalan Jenderal Sudirman, Selasa (19/11/2019), sekira pukul 14.40 Wita, hebohkan warga.