MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Seorang Mahasiswa Fakultas Teknologi Industri (FTI) Universitas Muslim Indonesia (UMI) ditemukan tidak bernyawa di Air Terjun Pung Bunga, Kabupaten Maros.
Kabar hilangnya kirban sudah mulai beredar sehari sebelumnya, pada Minggu (27/12/2020). Bahkan Dekan FTI UMI, Zakir Sabara H Wata, menginstruksikan langsungbkepada relawan FTI UMI untuk ambil bagian dalam pencarian korban.
Perintah tersebut disampaikan melalui akun instagram resmi Zakir Sabara, dan mulai disebarluaskan sehari sebelum korban ditemukan.
Pagi ini, Senin (28/12/2020) Pukul 08.30 Wita, Gabungan Tim Polsek Tompobulu, BPBD Maros, Damkar Maros, SAR Unhas, KSR UMI, SAR UNM, serta Tim Relawan dan Bantuan Kemanusiaan Mahasiswa Fakultas Teknologi Industri UMI berhasil menemukan dan mengevakuasi korban
Korban diketahui bernama Andi Muhammad Akbar. Ia tenggelam pada Hari Minggu (27/12/2020) Pukul 14.00 Wita di Permandian Air Terjun Pung Bunga, Dusun Baru, Desa Bonto Manurung, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, saat liburan pribadi dengan temannya di lokasi wisata alam tersebut
Kabar pertama kali disampaikan oleh Kapolsek Tompobulu Maros, AKP Saharuddin, melalui telepon sesaat setelah mendapat identitas korban di lokasi kejadian, Minggu (27/12/2020).
Korban yang juga mahasiswa prodi teknik industri FTI UMI, atas permintaan keluarga, langsung dibawa ke rumah duka yang terletak di jalan Tanggul kota (samping pasar sentral lama Kota Maros) untuk disemayamkan.
Atas kejadian ini, Zakir Sabara mewakili segenap keluarga besar FTI UMI menyampaikan bela sungkawa yang mendalam.
“Atas nama keluarga besar Fakultas Teknologi Industri UMI Makassar, kami mengucapkan belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas berpulangnya ananda tercinta Andi Muhammad Akbar,” ujar Zakir Sabara.
Tidak lupa Zakir Sabara juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang tergabung dalam tim pencarian, serta telah melakukan evakuasi dengan baik.
“Terima kasih tak terhingga kepada semua tim gabungan yang bekerja keras melakukan pencarian dan evakuasi. Kalian tanpa lelah sejak sore kemarin sampai pagi ini,” tutup Zakir.
