31 C
Makassar
Friday, April 19, 2024
HomeMetropolisNurdin Abdullah Harap Informasi Soal Corona Tidak Disebar ke Masyarakat

Nurdin Abdullah Harap Informasi Soal Corona Tidak Disebar ke Masyarakat

- Advertisement -

MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Gubernur Sulsel, HM Nurdin Abdullah meminta seluruh kepala daerah lebih intens melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang vorus corona atau Covid-19.

Mantan bupati Bantaeng juga ini mengharapkan masyarakat diberib informasi dan berita ataupun produksi program media yang menumbuh semangat dan bersifat positif.

“Ini agar imunitas kita naik, jangan terus berita yang menegangkan, ini penting,” kata Nurdin Abdullah, di Balai Prajurit Jendral M Yusuf di Makassar, Minggu 29 Maret 2020.

Pihak rumah sakit juga diminta memperhatikan pasien ODP dan PDP. Serta sosialisasi kepada masyarakat tentang pemahaman terhadap Covid-19 dan  protokol penanganannya dengan baik dan valid.

Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah, berterima kasih atas kesediaan Pangdam XIV Hasanuddin, Mayjen TNI Andi Sumangerukka untuk menjadi Ketua Gugus Tugas.

“Kita harus berterima kasih dan bersyukur, Bapak Pangdam bersedia untuk menjadi Ketua Gugus kita,” kata Nurdin Abdullah.

Diketahui, struktur organisasi Gugus Tugas Penanganan Covid-19 telah dibentuk. Terdiri dari Ketua Gugus yaitu Pangdam XIV Hasanuddin, dan Wakil Ketua Gugus Wakapolda Sulsel. Adapula beberapa unit, antara lain Unit Penindakan dan Peringatan Dini, Unit Sterilisasi, Unit Penegakan Disiplin, dan Unit Deteksi Awal.

Gugus tugas ini ia harapkan, setiap unit dan unsur yang tergabung memberikan kerja yang maksimal serta memberikan masukan, termasuk apa yang diperlukan di unit masing-masing.

Ia juga menyampaikan ketersediaan kamar pasien yang masih cukup untuk penanganan pasien. Untuk Rumah Sakit Sayang Rakyat dan Rumah Sakit Dadi memiliki 318 kamar.

Rumah Sakit Sayang Rakyat terdiri 118 kamar untuk disiapkan sebagai kamar isolasi dan Rumah Sakit Dadi dengan 200 kamar.

“Jadi yang belum menjadi rujukan tolong dibenahi sebagai rumah sakit penyangga,” ucapnya.

Terkait dukungan bagi tim medis, mereka disiapkan hotel untuk menginap dan juga kendaraan antar jemput. Pemerintah Provinsi menyiapkan Hotel Grand Sayang, Hotel Grand Puri. Jika tidak mencukup, Hotel Dalton disiapkan dengan 250 kamar untuk memback-up.

spot_img

Headline

Populer

spot_img