MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar melalui Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo), melakukan optimalisasi layanan Nomor Tunggal Panggilan Darurat (NTPD) 112.
Menurut Kepala Diskominfo Makassar, Ismail Hajiali bahwa layanan NTPD 112 terkoneksi dengan layanan pemadam kebakaran, Puskesmas, Makassar home care, penanggulangan bencana, Palang Merah Indonesia, aparat kepolisian, Dinas Perhubungan serta unit kegawatdaruratan lainnya.
BACA: Jokowi Setuju Usulan Pemekaran Wilayah di Papua dan Papua Barat
“Jadi kita terhubung dengan semua layanan jasa publik lainnya. Operator hanya melanjutkan aduan yang ada ke Instansi terkait aduan,” ungkap Ismail dalam diskusi “Optimalisasi pelayanan publik melalui call center 112”, di Cafe Iconik, Kamis (12/9/2019).
Dia mengajak seluruh masyarakat Makassar untuk memanfaatkan layanan call center 112 ini. Namun begitu dia juga mengingatkan agar masyarakat melakukan aduan yang memang menjadi tugas pemerintah.
“ayo kita semua, masyarakat Makassar menggunakan call center 112, apalagi ini bebas pulsa,” serunya.
BACA: Ketua Sementara DPRD Parepare Kenang Sosok Presiden RI Ketiga
Untuk saat ini NTPD memiliki setidaknya 10 komputer dan operator yang berpusat di War Room lantai 10 Balaikota, yang siap menerima pengaduan untuk diteruskan ke SKPD atau Instansi terkait. Ismail mencontohkan, apabila terdapat aduan masyarakat yang membutuhkan ambulans, kita langsung akan hubungkan ke Puskesmas terdekat.
“Perlu diketahui bahwa Diskominfo Sebagai SKPD yang mengelola layanan salah satu, tapi yang melakukan eksekusi terkait aduan itu adalah SKPD terkait,” ungkapnya
Terkait jumlah aduan yang diterima, Ismail mengatakan, itu tergantung musim. Jika musim hujan aduan terkadang meningkat.
“Jumlah tergantung musim. Musim sangat mempengaruhi aduan. Kalau musim hujan itu lebih banyak, ada yang soal pohon tumbang, ada soal kabel listrik putus. Ada juga aduan terkait PDAM, itu kalau musim kemarau,” jelanya.
Penulis: Muh. Ismail