SULSELEKSPRES.COM – Meski kecewa, Ketua Majelis Syariah Partai Persatuan Pembangunan (PPP) KH Maimun Zubair (Mbah Moen), menganggap, terlibatnya ketua umum PPP Romahurmuziy (Rommy) dalam kasus korupsi, adalah sebuah ujian.
“Saya kecewa, tapi itu takdir Allah,” ujar dia di Kantor DPP PPP, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, dilansir dari Detik.com, Sabtu (16/3/2019), “ini ujian ya sama dengan keadaan sekarang. Kan nggak ada perselisihan antara umat Islam dengan non-Muslim. Tapi sesama Islam sendiri kadang ada perselisihan. Itu memang Allah menguji dan menciptakan, mengatur umatnya tanpa pandang itu Muslim atau non-Muslim.”
Baca:Â Soal Romi Jadi Tersangka, Menag Sebut Kemenag Tidak Tunjukkan Nilai Agama
Namun demikian, menurut Mbah Moen yang prioritas saat ini adalah menyelamatkan partai agar tetap stabil. Ia mengatakan, dirinya pribadi tetap menghormati keputusan KPK.
“Itu urusan KPK dan ada tindakan pasti ada prosedur hukum. Kita harus menghormati hukum. Tapi kita punya partai harus diselamatkan,” ujarnya.
Mbah Moen berharap proses hukum harus tetap berjalan, sebab menurutnya, hukum itu berlaku bagi siapa saja di Indonesia.
“Saya, walau bagaimana pun saya datang ingin ada kemaslahatan dan proses hukum adalah hukum. Dan hukum untuk suatu kewajiban bagi siapapun sebagai bangsa Indonesia,” ucapnya.
