WATAMPONE, SULSELEKSPRES.COM – Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan H M Nurdin Abdullah dalam waktu dekat bakal meresmikan Ruang Terbuka Hijau
Watampone Green Epicentrum yang berada di Lapangan Persibo, Jalan Jenderal Sudirman Kelurahan Manurunge, Kecamatan Tanete Riattang Barat, Jumat (8/1/2021).
Kepala Bidang Penataan Lingkungan dan Bangunan Dinas Perkimtan Bone Andi Syamsul Alam mengatakan, proyek pengerjaannya ini dimulai sejak Agustus 2020.
“Alhamdulillah selesai tepat waktu tanpa ada kendala, sebenarnya pagu Anggaran RTH senilai Rp7 Miliar ternyata fisiknya hanya Rp8 miliar,” katanya kepada sulselekspres.com Kamis, (7/01/2021).
Lebih lanjut dikatakan Syamsul Watampone Green Epicentrum ini menyediakan sarana permainan anak, jogging park, plaza untuk senam, toilet, dan pos penjagaan.
“Boleh jadi RTH ini merupakan salah satu Icon di kabupaten Bone selain lapangan Merdeka, bahkan menjadi tempat refresing publik.
“RTH berada disuatu area atau jalur yang berada dalam kota atau wilayah yang penggunaannya bersifat terbuka makanya disebut juga kawasan hijau karena menjadi tempat tumbuh tanaman baik yang tumbuh alami atau sengaja ditanam untuk memberikan kesan hijau dan teduh misalnya tanaman kota jalur hijau disepanjang jalan dan area sepanjang sungai fungsi utamanya untuk membantu menyeimbangkan ekologis kota karena pohon dan tanaman akan membantu menyerap karbondioksida sekaligus menyimpan air,” lanjutnya.
Sebelumnya, Revitalisasi Ruang Terbuka Hijau (RTH) Watampone Green Epicentrum pembangunannya dipastikan rampung.
Kadis Perkimtan Bone, Andi Ikhwan menerangkan jika tak ada aral melintang, peresmian RTH Watampone Green Epicentrum ini sisa menunggu kepastian jadwal Gubernur Sulsel.
“Iyye, rencananya Bapak Gub yang resmikan. Waktunya Tanggal 6 atau 7 Januari 2020 kalau tidak ada perubahan,” kata mantan Kepala Dinas Pariwisata Bone ini.
Lebih lanjut A Ikhwan, Revitalisasi Ruang Terbuka Hijau (RTH) Watampone Green Epicentrum ini sendiri dikerjakan oleh kontraktor lokal PT Hamdalah Perkasa Abadi dengan total nilai kontrak Rp 6.725.240.000 bersumber dari APBD Bone 2020.
Hal senada juga diungkapkan Direktur PT Hamdalah Perkasa Abadi H Firdaus mengatakan jika pembangunanya sudah rampung dan sudah berjalan pemeliharannya.
“Insya Allah, tanggal 7 bulan ini. Alhamdulillah sudah rampung dan sudah masuk tahap pemeliharaan,” katanya.
