MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – DPP Partai Nasdem secara terbuka menyatakan ketertarikan terhadap figur Mantan Ketua KPK, Abraham Samad untuk diusung mendampingi Jokowi di Pilpres mendatang.
Meskipun demikian, DPW Nasdem Sulsel memiliki pandangan sendiri terkait figur yang layak diusung sebagai refresentasi tokoh dari Timur Indonesia. Nama mantan Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo (SYL) dinilai lebih layak disandingkan dengan Jokowi. SYL diketahui baru beberapa waktu terakhir bergabung dengan Nasdem.
Baca: Bukan SYL, Nasdem Justru Dorong Tokoh Sulsel ini Dampingi Jokowi
Juru Bicara (Jubir) Nasdem Sulsel, M. Rajab mengatakan, SYL sebagai mantan gubernur Sulsel dua periode menjadi penilaian pertama partainya. Selain memiliki pengalaman di pemerintahan, SYL juga merupakan kader internal.
“Kalau dari Sulsel ini, mungkin kita ada tokoh internal Nasdem, itu ada pak Syahrul ya,” tuturnya.
BACA: Lima Momen Menarik Debat Kedua Pilgub Sulsel, dari Makanan Solo Hingga Ingin Jadi Wapres
“Untuk saat ini di internal Nasdem itu pak Syahrul ya, yang di anggap pertama dari segi kompetensi, wawasan umum, kemudian wawasan pemerintahan dan pengalaman, saya kira itu dimiliki sama pak Syahrul,” tambahnya.
Selain itu, alasan lain dari sosok nama besar SYL tentu memiliki pengaruh yang besar dan jejaring secara politik yang kuat.
“Yang kedua pengaruh dan jejaring secara politik. Jadi saya kira untuk dari Sulawesi Selatan ini yang bisa untuk mendampingi Jokowi dan di anggap melengkapi kekurangan Jokowi itu pak Syahrul,” ujarnya.
Ditanya mengenai nama Abraham Samad sebagai salah satu tokoh asal Sulsel yang sempat dibicarakan di internal DPP Nasdem, Rajab menolak banyak memberikan tanggapan.
“Kalau kita sih lebih melihat kalau ini kontesnya politik ya,” tambahnya.
Selain Abraham dan SYL, sejumlah nama-nama dari Indonesia Timur mulai bermunculan, ada nama mantan Presiden PKS Anis Matta, dan mentri pertanian, Amran Sulaiman.
