SYL Kumpulkan 43 Mantan Pejabat

MAKASSAR – Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo (SYL) bertatap muka dan bersilaturahmi dengan para pensiunan ASN yang pernah menduduki jabatan eselon II dan III Lingkup Pemprov Sulsel.

Pertemuan digelar di halaman Rumah Jabatan Gubernur, Jum’at (4/8). SYL dalam arahannya mengaku telah lama menantikan momen berkumpul bersama demikian. Dia menolak jika dianggap ajang kumpul ini bertujuan untuk politik praktis.

“Usia seperti ini, kita bisa tenang, berkumpul bersama keluarga. Saya undang ki, adakah politik di sini?, tidak ada. Saya cari ki satu-satu, akhirnya bisa berkumpul,” kata SYL.

Dihadapan 43 orang mantan pejabat eselon II dan III Lingkup Pemprov Sulsel ini, SYL menyebut mereka memiliki andil terhadap kemajuan dan prestasi Sulsel hingga saat ini.

SYL juga meminta agar para pensiunan ini bisa ikut pada beberapa kegiatan Pemprov Sulsel, seperti hari Kemerdekaan, hari jadi Sulsel dan Kegiatan Lovely Desember.

Sementara, Andi Masykur Sultan yang merupakan mantan Kepala Dinas Perhubungan Sulsel dalam kata pengantarnya mengatakan, pertemuan ini mengobati rasa kangen mereka terhadap keinginan untuk kembali mengabdi.

“Kami semua menerima undangan, kami datang berarti menyayangi Pak Gubernur. Ini mengobati rasa kangen kami, sama seperti saat aktif mengawal di Pemprov Sulsel,” kata Masykur yang juga mantan calon Bupati Bulukumba di pilkada lalu.

Ia mengatakan, walaupun mereka telah masuk dalam masa pensiun, tetapi keinginan dalam batin ingin tetap mengabdikan diri pada negara.

Syahriar Tato yang tercatat sebagai mantan Kepala Dinas Tata Ruang dan Permukiman Provinsi Sulawesi Selatan mengungkapkan, banyak prestasi yang diraih oleh Sulsel dibawah kepemimpinan SYL.

“Di bidang tata ruang dan pemukiman, yaitu Perda Tata Ruang Pertama di Indonesia merujuk pada UU Nomor 26 Tahun 2017, Center Point of Indonesia, Underpass Sayang, serta kereta api trans Sulawesi,” kata Syahriar yang saat ini banyak berkarir di dunia seni.

Sejumlah mantan pejabat yang hadir diantaranya, mantan Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Sulsel Agus Sumantri, mantan Kepala Dinas Pendidikan Sulsel Patabai Pabokori, mantan Kepala BKD Pemprov Sulsel Andi Murni Amin Suturu, mantan Kepala Dinas Pariwisata Sulsel, HM Syuaib Mallombasi dan mantan Kepala Dinas Pendapatan Daerah(Kadispenda) Sulsel Arifuddin Dahlan. A. Latif

MAKASSAR – Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo (SYL) bertatap muka dan bersilaturahmi dengan para pensiunan ASN yang pernah menduduki jabatan eselon II dan III Lingkup Pemprov Sulsel.

Pertemuan digelar di halaman Rumah Jabatan Gubernur, Jum’at (4/8). SYL dalam arahannya mengaku telah lama menantikan momen berkumpul bersama demikian. Dia menolak jika dianggap ajang kumpul ini bertujuan untuk politik praktis.

“Usia seperti ini, kita bisa tenang, berkumpul bersama keluarga. Saya undang ki, adakah politik di sini?, tidak ada. Saya cari ki satu-satu, akhirnya bisa berkumpul,” kata SYL.

Dihadapan 43 orang mantan pejabat eselon II dan III Lingkup Pemprov Sulsel ini, SYL menyebut mereka memiliki andil terhadap kemajuan dan prestasi Sulsel hingga saat ini.

SYL juga meminta agar para pensiunan ini bisa ikut pada beberapa kegiatan Pemprov Sulsel, seperti hari Kemerdekaan, hari jadi Sulsel dan Kegiatan Lovely Desember.

Sementara, Andi Masykur Sultan yang merupakan mantan Kepala Dinas Perhubungan Sulsel dalam kata pengantarnya mengatakan, pertemuan ini mengobati rasa kangen mereka terhadap keinginan untuk kembali mengabdi.

“Kami semua menerima undangan, kami datang berarti menyayangi Pak Gubernur. Ini mengobati rasa kangen kami, sama seperti saat aktif mengawal di Pemprov Sulsel,” kata Masykur yang juga mantan calon Bupati Bulukumba di pilkada lalu.

Ia mengatakan, walaupun mereka telah masuk dalam masa pensiun, tetapi keinginan dalam batin ingin tetap mengabdikan diri pada negara.

Syahriar Tato yang tercatat sebagai mantan Kepala Dinas Tata Ruang dan Permukiman Provinsi Sulawesi Selatan mengungkapkan, banyak prestasi yang diraih oleh Sulsel dibawah kepemimpinan SYL.

“Di bidang tata ruang dan pemukiman, yaitu Perda Tata Ruang Pertama di Indonesia merujuk pada UU Nomor 26 Tahun 2017, Center Point of Indonesia, Underpass Sayang, serta kereta api trans Sulawesi,” kata Syahriar yang saat ini banyak berkarir di dunia seni.

Sejumlah mantan pejabat yang hadir diantaranya, mantan Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Sulsel Agus Sumantri, mantan Kepala Dinas Pendidikan Sulsel Patabai Pabokori, mantan Kepala BKD Pemprov Sulsel Andi Murni Amin Suturu, mantan Kepala Dinas Pariwisata Sulsel, HM Syuaib Mallombasi dan mantan Kepala Dinas Pendapatan Daerah(Kadispenda) Sulsel Arifuddin Dahlan. A. Latif