TORAJA UTARA, SULSELEKSPRES.COM – Demi menyemarakan Lovely Desember In Toraja, panitia akan menghadirkan Festival Kembang Api yang rencananya digelar, di Buntu Singki, tepatnya di Patung Salib. Pada Sabtu (30/12/17) mendatang.
Panitia sengaja memilih lokasi di Buntu Singki karena jauh dari kerumunan massa yang akan menyaksikan keseruan pesta kembang api, selain itu Buntu Singki’ juga dapat dilihat dari berbagai sudut Kota Rantepao.
BACA:Â Lovely December in Toraja, Hadirkan Festival Kopi
Rudy Rantepasang, selaku panitia mengatakan, festival kali ini akan lebih meriah dibanding festival tahun lalu, dan akan dinyalakan oleh orang orang profesional dengan menggunakan remote kontrole.
” Festival ini dijamin akan lebih meriah dari festival sebelumnya, dan akan dilakukan oleh orang orang profesional, dengan menggunakan remote kontrole dan dikawal oleh pihak kepolisian” kata Rudy Rantepasang, saat melakukan konferensi pers dengan awak media di Cafe The House di Karassi’. Rabu (27/12/17).
Selain festival kembang api, panitia juga akan menghadirkan band lokal dan DJ, untuk menghibur masyarakat dan wisatawan yang datang menyaksikan pesta kembang. Hiburan ini dilaksanakan di Lapangan Bakti, Kota Rantepao.
BACA: Wow… Anjing di Toraja Mampu Tarik Mobil Seberat 2 Ton
” Festival kembang api ini dimeriahkan oleh group band lokal dan DJ dilapangan Bakti, yang akan digelar pada pukul 19.00 wita sebelum memasuki acara puncak yakni penyalaan kembang api yang berdurasi 30 sampai 40 menit” Ujar Rudy Rantepasang.
Diharapkan dari kegiatan ini dapat mendatangkan lebih banyak lagi wisatawan dari luar untuk menyaksikan festival kembang api yang jarang dilakukan di daerah lain.
Sehingga itu akan berdampak pada perekonomian masyarakat Toraja Utara, terutama bagi pelaku bisnis hotel, penginapan, home stay dan restauran atau rumah makan.
Diharapkan juga baik wisatawan maupun masyarakat Toraja sendir, yang hadir nantinya dapat menjaga kenyaman dan ketentraman guna menikmati indahnya cahaya kembang api yang akan menyala selama 30 hingga 40 menit lamanya.
