AAP dan Aher Terjun Ke Basis Pemilih, Kampanye dengan Program dan Komitmen Berjuang untuk Warga Bone

BONE, SULSELEKSPRES.COM – Andi Akmal Pasluddin (AAP) tampil dengan semangat baru dalam panggung politik sebagai calon legislatif DPR RI dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan nomor urut 2. Dengan didampingi oleh Tenaga Ahlinya, Andi Haeril Adfa, yang juga mewakafkan diri sebagai Caleg DPRD Provinsi Sulsel dengan Nomor Urut 2 melalui PKS, keduanya aktif melakukan kampanye di berbagai titik di Kabupaten Bone.

Salah satu kegiatan kampanye yang mencolok adalah pertemuan dengan warga di Talumae Kelurahan Bukaka Kecamatan Tanete Riattang. Di sana, AAP, sapaan akrabnya, berinteraksi langsung dengan masyarakat petani dan memberikan bantuan berupa Motor tiga roda kepada kelompok tani Harapan sebagai sarana pengangkut gabah.

Anggota Komisi IV DPR RI menyampaikan komitmennya untuk terus menjadi suara bagi masyarakat Kabupaten Bone selama menjabat sebagai anggota DPR RI. AAP aktif terlibat dalam isu-isu terkait Pertanian, Kelautan, Perikanan, dan Lingkungan Hidup. Ia juga menjabat sebagai anggota Banggar.

Selama masa baktinya, AAP telah berjuang keras untuk mendapatkan bantuan bagi rakyat, termasuk bantuan Combain, Pompa Air, dan Hand Traktor untuk kelompok tani. Ia juga berhasil memperoleh bantuan bibit dan sejumlah inisiatif lainnya.

Pentingnya sektor pertanian membuat AAP mendukung kebijakan baru untuk tahun 2024, yakni penambahan anggaran sebesar 14 triliun untuk pupuk bersubsidi, dengan harapan mengatasi kelangkaan pupuk yang pernah terjadi.

Menariknya, selama 10 tahun menjadi anggota DPR RI, AAP belum pernah pindah komisi karena ia meyakini bahwa Komisi IV memiliki keterkaitan langsung dengan kebutuhan masyarakat. Hal ini menjadi komitmen yang teguh baginya.

Di tahun ini, AAP berencana menyalurkan Pompa Cas untuk setiap rumah sebagai wujud aspirasi dan perjuangannya. Ia menegaskan masyarakat untuk bijak dalam memilih pemimpin, menilai kinerja nyata, dan tidak tergoda oleh iming-iming kecil.

“Jangan karena Rp100 ribu kita memilih. Kita harus pintar memilih yang betul-betul nyata kerjanya dan berpihak kepada rakyat,” tegas Andi Akmal.

Diberitakan sebelumnya, memasuki hari ke 43 masa kampanye, Anggota Komisi IV DPR RI Andi Akmal Pasluddin melakukan manuver atau berkampanye dibeberapa titik di Kabupaten Bone, begitupula dengan Calon Anggota Legislatif (Caleg) DPRD provinsi Sulsel Andi Haeril Adfa.

Andi Akmal Pasluddin yang akrab disapa AAP dan Andi Haeril Adfa akrab disapa AHer. Keduanya sama-sama mencalonkan diri dari Partai PKS dengan nomor urut yang sama yakni 2.

Dihari ke 43 masa kampanye AAP menyerahkan bantuan aspirasi berupa motor tiga roda kepada kelompok tani Harapan di Dusun Harapan, Kecamatan Tanete Riattang.

Penyerahan tersebut langsung diterima oleh Muh. Amir selaku Ketua kelompok Tani dan disaksikan oleh seluruh anggota Poktan Harapan.

Selanjutnya, Andi Akmal juga memantau langsung sungai yang menjadi sentra para nelayan untuk bongkar muat Ikan hasil tangkapannya di Kelurahan Panyula.

Dilokasi tersebut sejumlah masyarakat menyampaikan keluhannya terkait sampah yang hampir memenuhi sungai. ”Sampah ini kebanyakan kiriman dari hulu, dan setiap hari terus bertambah kalau ini tidak ditangani cepat, sungai ini pasti akan dipenuhi sampah dan pasti kering,” keluh Ashar.

Kemudian ia juga berharap kehadiran Andi Akmal bisa mewakili warga Panyula khususnya warga yang bermukim di bantaran sungai untuk menyampaikan aspirasinya ke Pusat.

“Semoga kehadiran Puang Akmal di Panyula apa yang menjadi momok kita selama ini persoalan sampah, karena kalau tidak ada penanganan yang serius di Panyula 10 tahun ke depan sungai Panyula akan menjadi daratan,” harapnya.

Menanggapi hal tersebut Legislator Fraksi PKS ini mengatakan akan membuatkan program dan membahas di Banggar. “Kita akan buatkan program kemudian, Kemarin usulan masyarakat disana harusnya ditutup dulu dua pintu air karena sampah itukan sebenarnya sampah dari kota, setelah itu dilakukan pengerutan untuk mengangkat semua sampah yang ada di sungai,” kata Andi Akmal.

Dalam proses pengerutan, AAP mengaku akan membantu Excavator tetapi untuk pengangkutannya harus dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bone.

”Karena percuma juga dibersihkan sampahnya kalau tidak diangkut terus kalau tidak memakai mobil dari DLH saya kira prosesnya lama. Usai, dikeruk nanti dipasangkan besi semacam krangkeng kalau tidak ada anggaran nanti kita pake uang pribadi aja ini demi kepentingan masyarakat banyak nda ada masalah,” tutupnya.

Yusnadi

BONE, SULSELEKSPRES.COM – Andi Akmal Pasluddin (AAP) tampil dengan semangat baru dalam panggung politik sebagai calon legislatif DPR RI dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan nomor urut 2. Dengan didampingi oleh Tenaga Ahlinya, Andi Haeril Adfa, yang juga mewakafkan diri sebagai Caleg DPRD Provinsi Sulsel dengan Nomor Urut 2 melalui PKS, keduanya aktif melakukan kampanye di berbagai titik di Kabupaten Bone.

Salah satu kegiatan kampanye yang mencolok adalah pertemuan dengan warga di Talumae Kelurahan Bukaka Kecamatan Tanete Riattang. Di sana, AAP, sapaan akrabnya, berinteraksi langsung dengan masyarakat petani dan memberikan bantuan berupa Motor tiga roda kepada kelompok tani Harapan sebagai sarana pengangkut gabah.

Anggota Komisi IV DPR RI menyampaikan komitmennya untuk terus menjadi suara bagi masyarakat Kabupaten Bone selama menjabat sebagai anggota DPR RI. AAP aktif terlibat dalam isu-isu terkait Pertanian, Kelautan, Perikanan, dan Lingkungan Hidup. Ia juga menjabat sebagai anggota Banggar.

Selama masa baktinya, AAP telah berjuang keras untuk mendapatkan bantuan bagi rakyat, termasuk bantuan Combain, Pompa Air, dan Hand Traktor untuk kelompok tani. Ia juga berhasil memperoleh bantuan bibit dan sejumlah inisiatif lainnya.

Pentingnya sektor pertanian membuat AAP mendukung kebijakan baru untuk tahun 2024, yakni penambahan anggaran sebesar 14 triliun untuk pupuk bersubsidi, dengan harapan mengatasi kelangkaan pupuk yang pernah terjadi.

Menariknya, selama 10 tahun menjadi anggota DPR RI, AAP belum pernah pindah komisi karena ia meyakini bahwa Komisi IV memiliki keterkaitan langsung dengan kebutuhan masyarakat. Hal ini menjadi komitmen yang teguh baginya.

Di tahun ini, AAP berencana menyalurkan Pompa Cas untuk setiap rumah sebagai wujud aspirasi dan perjuangannya. Ia menegaskan masyarakat untuk bijak dalam memilih pemimpin, menilai kinerja nyata, dan tidak tergoda oleh iming-iming kecil.

“Jangan karena Rp100 ribu kita memilih. Kita harus pintar memilih yang betul-betul nyata kerjanya dan berpihak kepada rakyat,” tegas Andi Akmal.

Diberitakan sebelumnya, memasuki hari ke 43 masa kampanye, Anggota Komisi IV DPR RI Andi Akmal Pasluddin melakukan manuver atau berkampanye dibeberapa titik di Kabupaten Bone, begitupula dengan Calon Anggota Legislatif (Caleg) DPRD provinsi Sulsel Andi Haeril Adfa.

Andi Akmal Pasluddin yang akrab disapa AAP dan Andi Haeril Adfa akrab disapa AHer. Keduanya sama-sama mencalonkan diri dari Partai PKS dengan nomor urut yang sama yakni 2.

Dihari ke 43 masa kampanye AAP menyerahkan bantuan aspirasi berupa motor tiga roda kepada kelompok tani Harapan di Dusun Harapan, Kecamatan Tanete Riattang.

Penyerahan tersebut langsung diterima oleh Muh. Amir selaku Ketua kelompok Tani dan disaksikan oleh seluruh anggota Poktan Harapan.

Selanjutnya, Andi Akmal juga memantau langsung sungai yang menjadi sentra para nelayan untuk bongkar muat Ikan hasil tangkapannya di Kelurahan Panyula.

Dilokasi tersebut sejumlah masyarakat menyampaikan keluhannya terkait sampah yang hampir memenuhi sungai. ”Sampah ini kebanyakan kiriman dari hulu, dan setiap hari terus bertambah kalau ini tidak ditangani cepat, sungai ini pasti akan dipenuhi sampah dan pasti kering,” keluh Ashar.

Kemudian ia juga berharap kehadiran Andi Akmal bisa mewakili warga Panyula khususnya warga yang bermukim di bantaran sungai untuk menyampaikan aspirasinya ke Pusat.

“Semoga kehadiran Puang Akmal di Panyula apa yang menjadi momok kita selama ini persoalan sampah, karena kalau tidak ada penanganan yang serius di Panyula 10 tahun ke depan sungai Panyula akan menjadi daratan,” harapnya.

Menanggapi hal tersebut Legislator Fraksi PKS ini mengatakan akan membuatkan program dan membahas di Banggar. “Kita akan buatkan program kemudian, Kemarin usulan masyarakat disana harusnya ditutup dulu dua pintu air karena sampah itukan sebenarnya sampah dari kota, setelah itu dilakukan pengerutan untuk mengangkat semua sampah yang ada di sungai,” kata Andi Akmal.

Dalam proses pengerutan, AAP mengaku akan membantu Excavator tetapi untuk pengangkutannya harus dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bone.

”Karena percuma juga dibersihkan sampahnya kalau tidak diangkut terus kalau tidak memakai mobil dari DLH saya kira prosesnya lama. Usai, dikeruk nanti dipasangkan besi semacam krangkeng kalau tidak ada anggaran nanti kita pake uang pribadi aja ini demi kepentingan masyarakat banyak nda ada masalah,” tutupnya.

Yusnadi