BANTAENG, SULSELEKSPRES.COM – Menjelang hari pencoblosan, surat edaran Bupati Bantaeng, HM Nurdin Abdullah beredar di masyarakat. Surat edaran itu bahkan sampai di dalam rumah warga.
Dalam surat edaran itu, Nurdin Abdullah kembali menyatakan netral di Pilkada Bantaeng 2018. Dia menyatakan sikap tidak mendukung siapapun.
Pernyataan sikap itu diungkapkan Nurdin Abdullah melalui surat terbuka yang beredar di media sosial. Dalam surat terbuka itu, HM Nurdin Abdullah menyatakan netralitasnya untuk kebaikan dan kejayaan Bantaeng.
BACA:Â Industri Ikan Bantaeng Mulai Ekspor, Bakal Sasar Negara Ini
Surat itu ditandatangani 26 Juni 2018, Nurdin Abdullah juga meminta kepada simpatisan dan pendukungnya tidak mempercayai pasangan Cabup yang mengklaim dukungannya. Dia meminta semua pendukungnya untuk tetap fokus menghadapi Pilkada serentak di Sulsel.
“Semuanya saya minta tetap fokus dan tidak terpecah belah,” ungkap Nurdin Abdullah dalam surat itu.
Selain itu, Nurdin Abdullah juga mengajak semua warga Bantaeng untuk menggunakan hak pilihnya dengan baik. Dia berpesan kepada warga Bantaeng untuk senantiasa menjaga nama baik Bantaeng untuk Sulsel lebih baik.
“Paentengi Siri’NA tau Bantaeng nga,” jelas dia.
Surat terbuka itu diketahui beredar di seluruh sudut Kabupaten Bantaeng. Bahkan di beberapa titik, surat terbuka itu masuk ke rumah-rumah warga. Beberapa warga mengaku mengapresiasi sikap Nurdin Abdullah yang ingin membuat Bantaeng lebih baik dengan bersikap netral.
“Ada memang masuk ke rumah tadi sore. Ada orang yang bawa masuk,” kata seorang warga Banyorang, Subair.
Sikap Nurdin Abdullah yang netral di Pilkada Bantaeng juga disambut baik oleh netizen. Di media sosial, Nurdin Abdullah dielu-elukan warga. “Beginilah sikap negarawan yang sebenarnya. Harusnya tetap netral untuk kepentingan daerah, kata netizen dengan akun facebook Cukel Mappakasiri Siri.
