MAKASSAR – Lembaga survei Poltracking Indonesia telah dua kali melakukan riset survei terkait Pilgub Sulsel.
Survei pertama digelar pada periode 18-24 Mei. Survei kedua yang dirilis hari ini (24/9), pengambilan samplenya pada periode 10-17 Agustus.
Lantas bagaimana tren peningkatan para calon gubernur Sulsel dari bulan Mei hingga Agustus?.
Baca Juga :
Hasil Survei Tinggi, Ini Tanggapan Jubir NH-Aziz
Ternyata Survei Rusdi Masse Ungguli Cakka
Ini Perbedaan Elektabilitas Cagub Disetiap Tingkatan Simulasi
Poltracking mencatat 4 figur calon gubernur secara personal diunggulkan akan ikut bertarung. Masing-masing, Nurdin Halid (NH), Ichsan Yasin Limpo (IYL), Nurdin Abdullah (NA), dan Agus Arifin Nu’mang.
Pada Mei lalu, elektabilitas NH dari 13,27% naik menjadi 21,27% di bulan Agustus. IYL dari 14,69% menjadi 21,87%.
NA dari 17,40% di bulan Mei menjadi 20,46% di Agustus. Agus menjadi figur yang elektabilitasnya mengalami penurunan, yakni dari 11,21% menjadi 9,97%.
“Menunjukkan bahwa elektabilitas Nurdin Halid naik 8 poin, Ichsan naik 7 poin, peningkatan tren elektabilitas secara signifikan,” kata senior manager riset Poltracking Indonesia, Arya Budi, Minggu (24/9).
“Sementara NA juga naik 4 poin, peningkatan tren elektabilitas tetapi tidak terlalu signifikan. Sedangkan Agus turun 2 poin, mengalaminpenurunan tren elektabilitas,” katanya.
Baca : Menilik Aziz Kahar Mudzakkar, Dua Kali Tumbang Lawan Klan Yasin Limpo
Survei ini dilakukan pada 10-17 Agustus lalu. Menggunakan metode stratistage multistage random sampling dengan jumlah sample 800 responden. Margin error sekitar 3,5% dan tingkat kepercayaan 95%.
