SULSELEKSPRES.COM – Politikus Partai Ummat, Mustofa Nahrawardaya menuding pegiat media sosial Denny Siregar telah menghina Nabi.
Hal ini terkait dengan cuitan Denny Siregar diakun media sosialnya yang mengeluhkan ajaran Islam sering ditafsirkan sebagai ajaran barbar dan sadis. Sehingga kemudian memunculkan fitnah yang menggambarkan Nabi sebagai dewa perang.
“Jika ajaran Rasulullah disampaikan dengan kelembutan, kasih sayang dan akal, tentu tidak ada fitnah yang menggambarkan beliau sebagai dewa perang..” tulis Denny melalui akun Twitternya, dilihat (5/1/2021).
“Terlalu dalam fitnahnya sehingga ajarannya tergambarkan dibenak banyak orang sbg ajaran sadis dan barbar. Maafkan kami, ya Nabi.” tambahnya.
Adapun Mustofa langsung memberikan tanggapan soal cuitan Denny ini. Dia berharap atensi kepolisian lantaran menganggap Denny telah melakukan penghinaan.
“Nabi ya Nabi. Nabi bukan Dewa Perang. Ini penghinaan lagi dari @Dennysiregar7. Tolong Kapolri @ListyoSigitP atensinya.” kata Mustofa.
Nabi ya Nabi. Nabi bukan Dewa Perang. Ini penghinaan lagi dari @Dennysiregar7. Tolong Kapolri @ListyoSigitP atensinya. https://t.co/5927lz8bcO
— MUSTOFA NAHRAWARDAYA (@TofaTofa_id) January 4, 2022
Dalam cuitan lain, Mustofa menilai Denny telah berbicara ngawur. Selama ini disebutnya tidak pernah ada fitnah terhadap Nabi sebagai dewa perang.
“Enggak pernah ada juga fitnah Nabi sebagai dewa perang. Nabi ya Nabi. Dewa ya Dewa. Denny Siregar ngawur memfitnah Nabi Muhammad.” pungkasnya.
(*)
