MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Selatan HM. Roem mengungkapkan dana untuk pembangunan infrastruktur Seko Luwu Utara mengalami pemangkasan saat pembahasan.
Rencangan anggaran untuk pembangunan infrastruktur khusus di Luwu Raya pada awalnya ditawarkan sebesar RP2 triliun. Namun, setelah melalui proses pembahasan yang begitu panjang, akhirnya dikurangi dari jumlah penawaran.
BACA: Nurdin Abdullah Dorong Percepatan Pencapaian Imunisasi MR
“Tetap ada anggaran (Untuk Seko), tetapi ada pengurangan – pengurangan volume karena kebutuhan di tempat lain,”ungkap HM. Roem saat temui di kantor DPRD Sulsel, Kamis malam (29/11/2018).
Terpisah, Gubernur Sulawesi Selatan, Prof HM Nurdin Abdullah menjelaskan, khusus untuk pembangunan infrastruktur lain seperti res areal tetap akan dibangun, sebab disana akan digunakan untuk para penguna jalan, baik roda empat, roda dua dan mobil-mobil besar lainnya.
BACA: Soal Stadion Barombong, Gubernur Nurdin Abdullah: Sekarang Cut Off
“Kita punya syarat Daerah yang bagus, pantai, dan res arael ini digunakan untuk mereka beristirahat dan untuk mereka rekreasi, dan yang lebih penting lagi adalah menghindari kecelakaan. Tidak ada lagi truk-truk yang boleh parkir dibadan jalan, semua harus masuk di res areal dan itu akan ketat nantinya,” jelasnya.
