25 C
Makassar
Saturday, July 27, 2024
HomeDaerahDinas TPHP Bone Rancang Rencana Besar untuk Dukung Swasembada Pangan

Dinas TPHP Bone Rancang Rencana Besar untuk Dukung Swasembada Pangan

- Advertisement -

BONE, SULSELEKSPRESCOM – Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan (TPHP) Kabupaten Bone, di bawah kepemimpinan Andi Asman Sulaiman, telah merancang rencana besar yang akan diimplementasikan pada tahun 2024. Salah satu fokus utamanya adalah mendukung Program Nasional Swasembada Pangan yang dicanangkan oleh Kementerian Pertanian.

Sebagai salah satu daerah penghasil beras terbesar di Indonesia, Kabupaten Bone diwajibkan untuk turut serta mendukung program nasional tersebut. Adik kandung Menteri Pertanian RI, Andi Amran Sulaiman yang juga merupakan kepala dinas tersebut, mengatakan beberapa rencana besar yang akan dilaksanakan.

“Salah satu aspek utama adalah peningkatan kemampuan Sumber Daya Manusia (SDM) di sektor pertanian, terutama penyuluh. Maksudnya adalah memaksimalkan dukungan sarana dan prasarana pertanian sebagai pemicu peningkatan produksi hasil pertanian,” katanya kepada sulselekspres.com, Kamis (4/1/2024).

Menurutnya, kemampuan SDM, terutama penyuluh, harus terus ditingkatkan melalui pelatihan dan peningkatan pengetahuan secara berkala.

Pentingnya dukungan anggaran untuk sektor pertanian juga diungkapkan. Andi Asman Sulaiman menyatakan bahwa pengalokasian anggaran ke sektor pertanian harus lebih besar agar program-program tersebut dapat direalisasikan dengan maksimal. Analoginya, seperti memberi makan ternak yang banyak untuk menghasilkan hasil yang besar. Keberpihakan pengalokasian anggaran ke sektor pertanian diharapkan menjadi langkah serius untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan keberlanjutan sektor pertanian di Kabupaten Bone.

Selain itu, dinas tersebut berencana untuk melakukan pengadaan 50 unit kendaraan operasional (Roda Dua) untuk tenaga penyuluh di Kabupaten Bone. Saat ini, daya jangkau para penyuluh sangat terbatas dengan sedikitnya kendaraan operasional. Hal ini membatasi mobilitas mereka dalam memberikan pendampingan kepada petani. Sumber anggarannya berasal dari pengalihan biaya perjalanan dinas atau pendampingan, yang direalokasikan untuk pembelian kendaraan operasional.

Menurut Mantan Camat Barebbo mengatakan bahwa peran penyuluh sangat krusial dalam menentukan hasil pertanian. Oleh karena itu, memberikan fasilitas pendukung seperti kendaraan operasional diharapkan dapat meningkatkan efektivitas penyuluhan dan pada gilirannya mendukung peningkatan produksi pertanian.

Rencana besar ini akan diserahkan pada Apel Siaga Pangan untuk memastikan koordinasi dan dukungan optimal dari semua pihak terkait. Kabupaten Bone siap menjalankan perannya dalam mendukung Swasembada Pangan dan meningkatkan kesejahteraan petani di tahun 2024.

Yusnadi

- Advertisement -

BONE, SULSELEKSPRESCOM – Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan (TPHP) Kabupaten Bone, di bawah kepemimpinan Andi Asman Sulaiman, telah merancang rencana besar yang akan diimplementasikan pada tahun 2024. Salah satu fokus utamanya adalah mendukung Program Nasional Swasembada Pangan yang dicanangkan oleh Kementerian Pertanian.

Sebagai salah satu daerah penghasil beras terbesar di Indonesia, Kabupaten Bone diwajibkan untuk turut serta mendukung program nasional tersebut. Adik kandung Menteri Pertanian RI, Andi Amran Sulaiman yang juga merupakan kepala dinas tersebut, mengatakan beberapa rencana besar yang akan dilaksanakan.

“Salah satu aspek utama adalah peningkatan kemampuan Sumber Daya Manusia (SDM) di sektor pertanian, terutama penyuluh. Maksudnya adalah memaksimalkan dukungan sarana dan prasarana pertanian sebagai pemicu peningkatan produksi hasil pertanian,” katanya kepada sulselekspres.com, Kamis (4/1/2024).

Menurutnya, kemampuan SDM, terutama penyuluh, harus terus ditingkatkan melalui pelatihan dan peningkatan pengetahuan secara berkala.

Pentingnya dukungan anggaran untuk sektor pertanian juga diungkapkan. Andi Asman Sulaiman menyatakan bahwa pengalokasian anggaran ke sektor pertanian harus lebih besar agar program-program tersebut dapat direalisasikan dengan maksimal. Analoginya, seperti memberi makan ternak yang banyak untuk menghasilkan hasil yang besar. Keberpihakan pengalokasian anggaran ke sektor pertanian diharapkan menjadi langkah serius untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan keberlanjutan sektor pertanian di Kabupaten Bone.

Selain itu, dinas tersebut berencana untuk melakukan pengadaan 50 unit kendaraan operasional (Roda Dua) untuk tenaga penyuluh di Kabupaten Bone. Saat ini, daya jangkau para penyuluh sangat terbatas dengan sedikitnya kendaraan operasional. Hal ini membatasi mobilitas mereka dalam memberikan pendampingan kepada petani. Sumber anggarannya berasal dari pengalihan biaya perjalanan dinas atau pendampingan, yang direalokasikan untuk pembelian kendaraan operasional.

Menurut Mantan Camat Barebbo mengatakan bahwa peran penyuluh sangat krusial dalam menentukan hasil pertanian. Oleh karena itu, memberikan fasilitas pendukung seperti kendaraan operasional diharapkan dapat meningkatkan efektivitas penyuluhan dan pada gilirannya mendukung peningkatan produksi pertanian.

Rencana besar ini akan diserahkan pada Apel Siaga Pangan untuk memastikan koordinasi dan dukungan optimal dari semua pihak terkait. Kabupaten Bone siap menjalankan perannya dalam mendukung Swasembada Pangan dan meningkatkan kesejahteraan petani di tahun 2024.

Yusnadi

spot_img
spot_img
spot_img

Headline

Populer

spot_img