24 C
Makassar
Tuesday, July 9, 2024
HomeMetropolisDitegur Gubernur, Danny: Mohon Maaf PD Parkir Saya Gagal

Ditegur Gubernur, Danny: Mohon Maaf PD Parkir Saya Gagal

- Advertisement -

MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Walikota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto angkat bicara terkait kritikan Gubernur Sulsel Prof Nurdin Abdullah soal kemacetan yang sering terjadi di beberapa ruas jalan di kota daeng.

Danny sapaan akrabnya, mengaku bahwa pihaknya, dalam hal ini Perusahan Daerah (PD) Parkir Makassar, memang gagal mengatasi masalah kemacetan.

Baca: Gubernur Ingin Tertibkan Parkir Liar, Nitizen Adukan Toko Alaska Pengayoman

“Begini saya juga mohon maaf, PD parkir saya gagal, karena dulu saya sudah kasi tau bahwa saya identifikasi lebih dari 96 titik yang memakai bahu jalan untuk kepentingan parkir komersial,” kata Walikota berlatarbelakang arsitektur ini, saat ditemui usai menghadiri Paripurna Istimewa digedung DPRD Sulsel, Senin (10/9/2018).

Baca juga:

Walikota Danny Disarankan Klarifikasi Soal Pilihan Politiknya

Walikota Danny: Pelaku Bom Molotov di Gareja Sudah Tertangkap

Danny Jadikan Hasil Monev Alasan Untuk Mutasi Pejabat Pemkot

Selain itu Danny mengatakan, ada beberapa kebijakan untuk mengatasi puluhan titik yang sering terjadi kemacetan akibat maraknya pengendara yang memarkir mobil dibahu jalan, itu tidak diterapkan.

“96 titik saya bilang itu bisa jadi uang sebenarnya, kasi sewa mahalki supaya dia siksa disitu, akhirnya dia kapok, terus bikinmi sekalian atur yang baik jual satu kapling 100 perdua jam, tapi tidak berjalan itu,” ujarnya.

BACA: Hari Pertama Kerja Nurdin Abdullah: Perintah None, Tegur Danny

Sebelumnya, Gubernur Sulsel Prof Nurdin Abdullah menyoroti kemacetan di beberapa ruas jalan di kota Makassar yang diakibatkan parkir liar. Jalan yang dimaksud diantaranya Jl Ap Pettarani, Sultan Alaudin, serta Urip Sumiharjo.

“Jadi kemungkinan saya mau resufle kota, minggu depan bersama Perusda dan semua SKPD,”tutup Danny Pomanto.

- Advertisement -

MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Walikota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto angkat bicara terkait kritikan Gubernur Sulsel Prof Nurdin Abdullah soal kemacetan yang sering terjadi di beberapa ruas jalan di kota daeng.

Danny sapaan akrabnya, mengaku bahwa pihaknya, dalam hal ini Perusahan Daerah (PD) Parkir Makassar, memang gagal mengatasi masalah kemacetan.

Baca: Gubernur Ingin Tertibkan Parkir Liar, Nitizen Adukan Toko Alaska Pengayoman

“Begini saya juga mohon maaf, PD parkir saya gagal, karena dulu saya sudah kasi tau bahwa saya identifikasi lebih dari 96 titik yang memakai bahu jalan untuk kepentingan parkir komersial,” kata Walikota berlatarbelakang arsitektur ini, saat ditemui usai menghadiri Paripurna Istimewa digedung DPRD Sulsel, Senin (10/9/2018).

Baca juga:

Walikota Danny Disarankan Klarifikasi Soal Pilihan Politiknya

Walikota Danny: Pelaku Bom Molotov di Gareja Sudah Tertangkap

Danny Jadikan Hasil Monev Alasan Untuk Mutasi Pejabat Pemkot

Selain itu Danny mengatakan, ada beberapa kebijakan untuk mengatasi puluhan titik yang sering terjadi kemacetan akibat maraknya pengendara yang memarkir mobil dibahu jalan, itu tidak diterapkan.

“96 titik saya bilang itu bisa jadi uang sebenarnya, kasi sewa mahalki supaya dia siksa disitu, akhirnya dia kapok, terus bikinmi sekalian atur yang baik jual satu kapling 100 perdua jam, tapi tidak berjalan itu,” ujarnya.

BACA: Hari Pertama Kerja Nurdin Abdullah: Perintah None, Tegur Danny

Sebelumnya, Gubernur Sulsel Prof Nurdin Abdullah menyoroti kemacetan di beberapa ruas jalan di kota Makassar yang diakibatkan parkir liar. Jalan yang dimaksud diantaranya Jl Ap Pettarani, Sultan Alaudin, serta Urip Sumiharjo.

“Jadi kemungkinan saya mau resufle kota, minggu depan bersama Perusda dan semua SKPD,”tutup Danny Pomanto.

spot_img
spot_img
spot_img

Headline

Populer

spot_img