27 C
Makassar
Sunday, May 26, 2024
HomeHeadlineKontes LGBT di Bali, 7 Orang Perwakilan Sulawesi 3 Diantaranya Asal Sulsel

Kontes LGBT di Bali, 7 Orang Perwakilan Sulawesi 3 Diantaranya Asal Sulsel

- Advertisement -

SULSLEKSPRES.COM – Ajang Pemilihan Mister dan Miss Gaya Dewata di Bali oleh Yayasan Gaya Dewata, diikuti peserta asal pulau Sulawesi. Dari total 7 peserta, 3 diantaranya berasal dari Sulsel.

Detailnya, masing-masing satu orang mewakili darah Buton (Sulawesi Tenggara), Poso (Sulteng), Parepare (Sulsel),Tana Toraja (Sulsel), Manado (Sulut), Makassar (Sulsel).

Baca: Kontes LGBT Gaya Dewata, Tiga Wakil Sulsel Berasal dari Toraja, Parepare, dan Makassar

Adapun total kandidat di acara ini, diikuti 80 kandidat dari 40 Kabupaten/Kota di Seluruh Indonesia. Jawa Tengah dan Jawa Timur diketahui yang paling banyak mengirim finalis, yakni 28 orang.

Baca: Simak Pernyataan Mike Lewis Soal Kedekatannya Dengan Lucinta Luna

Kontes unjuk keterampilan bagi kaum Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transgender (LGBT) ini, dikabarkan bakal digelar Rabu (10/10/2018) hari ini, berlangsung di Bhumiku Balai Pertemuan, Denpasar, Bali.

Baca: Kontes LGBT di Bali Menuai Kecaman, Panitia Cari Lokasi Lain

Grand Final Mister dan Miss Gaya Dewata 2018 Dibatalkan

Rencana penyelenggaraan Grand Final Mister dan Miss Gaya Dewata 2018 di Bali dibatalkan. Kepala Bidang Hubungan Masarakat Kepolisian Daerah (Polda) Bali, Kombes Pol Hengky Widjaja, mengatakan, pihaknya memastikan kontes kecantikan yang berbau lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT) tersebut tidak akan digelar.

“Direktur Intelkam Polda Bali sudah mengonfirmasi bahwa kegiatan tersebut dibatalkan karena ada penolakan dari masyarakat Bali,” kata Hengky seperti dilansir dari Republika.co.id, Rabu (10/10/2018).

Hengky menyatakan, Polda Bali telah menerima surat resmi penolakan dari banyak lembaga masyarakat, salah satunya Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Bali. Sejumlah ulama di Bali secara langsung juga menyatakan penolakannya.

Sementara itu, hingga saat ini belum ada konfirmasi dari pihak penyelenggara. Laman resmi yayasan yang berkantor pusat di Jalan Sakura IV, Dangin Puri Kangin, Denpasar, itu juga tidak dapat diakses.

Penulis: Muhammad Adlan

spot_img

Headline

Populer

spot_img