28 C
Makassar
Thursday, April 25, 2024
HomeNasionalBudiman Sudjatmiko Kritik Keras Fahri Hamzah Sebagai Perusak Kewarasan

Budiman Sudjatmiko Kritik Keras Fahri Hamzah Sebagai Perusak Kewarasan

- Advertisement -

SULSELEKSPRES.COM – Budiman Sudjatmiko dan Fahri Hamzah terlibat adu argumentasi dipanggung Indonesia Lawyers Club di TVOne, Selasa (9/10/2018) malam.

Tema diskusi ini sekaitan dengan drama hoax Ratna Sarumpaet. Budiman dan Fahri hadir sebagai bagian dari pembicara.

Dalam forum ini, Budiman mengkritik keras Fahri Hamzah yang dianggapnya inkonsisten.

Lihat Tweet @D4Ni3L_Pu: https://twitter.com/D4Ni3L_Pu/status/1049699097685319680?s=09

Baca: BBM Naik, Demokrat: Mana Tangisan PDIP?

Fahri Hamzah mendapat kesempatan lebih awal untuk berbicara. Menurut dia, permintaan maaf Ratna Sarumpaet sudah seharusnya mengakhiri polemik yang tetus berkembang.

“Kalau ibu Ratna sudah membuat pengakuan, sebetulnya sudah selesai,” kata Fahri.

Baca: 3 Alasan Pihak Prabowo-Sandi Curigai Ratna Sarumpaet Titipan Kubu Jokowi-Ma’ruf

“Saya kita tidak akan ada kemenangan dalam pertarungan ini,” tambahnya.

Lebih jauh, Fahri meminta agar kebohongan Ratna Sarumpaet tidak dipolitisir. Apalagi membawa isu ini dalam ranah pilitik Pilpres.

“Cukuplah, kebodohan ini membuat kita semua malu. Kita ditipu oleh bu Ratna,”

Apa yang dirugikan Ratna Sarumpaet selain dirinya sendiri?, tidak ada,” ujarnya.

 

Kritik Budiman Sudjatmiko

Budiman Sudjatmiko selanjutnya mendapat kesempatan bicara. Diawal pembicaraan, pembahasan kader PDIP ini langsung mengarah kepada Fahri Hamzah.

“Banyak inkonsistensi satu minggu ini dari pernyataan seorang Fahri Hamzah. Dari sekian bulan, sekian tahun aktivitasnya untuk merusak kewarasan, dan hari ini meminta kita jadi waras,” kata Budiman.

Baca: PKS Isyaratkan Kecurigaan, Ratna Sarumpaet ‘Titipan’ Rival Prabowo-Sandi

Budiman kemudian menganalogikan kasus Ratna Sarumpaet ibarat sekelompok orang bermain api. Bukan hanya membakar dirinya tapi juga disebut nyaris membakar Indonesia.

Budiman menolak jika kasus Ratna Sarumpaet dianggap tidak punya kaitan secara politik. Nuansa pilitik dalam kasus ini disebut bisa dilihat dari para tokoh politik yang ikut bermain.

“Bagi saya, ini cara kita kenal sebagai memanipulasi kesadaran. Pengakuan sepihak dari seseorang bahwa dia melakukan sendiri tak cukup kuat bahwa dia penanggung jawab (tunggal) peristiwa itu,” ujarnya.

Baca: Tuduh Presiden Jokowi Suruh Preman Keroyok Ratna Sarumpaet, Politisi Demokrat Minta Maaf

Budiman mengaku heran, semua orang diminta bersimpati dalam kasus ini.

Dia menganggap kalau pernyataan Fahri tidak ada sedikitpun keindahan untuk dikunyah masyarakat yang butuh pendidikan politik.

“Bung Fahri tadi mengatakan kita semua, tidak kita semua, anda. Kelompok anda,” tegas Budiman dengan nada sedikit tinggi menghadap kepada Fahri Hamzah.

“Anda bayangkan etikanya ketika anda berkampanye selama empat tahun, mengeluarkan hoaks bareng, menyerang dalam orkestrasi irama dan nada politik insionoatif dan penuh kebencian. Sekarang kita diminta memaklumi ini,” pungkasnya.

(*)

Cuplikan lengkap perdebatan Fahri Hamzah dan Budiman bisa dilihat di video berikut:

spot_img

Headline

Populer

spot_img