PANGKEP, SULSELEKSPRES.COM – Seoran lelaki penduduk Desa Benteng, Mandalle, Kabupaten Pangkep. Tewas setelah tertembak senapan angin saat beristirahat, pada Senin (5/3/2018) sekira pukul 22.15 Wita, di Kampung Bulukunyi, Desa Parenreng, Segeri, Pangkep.
Berdasarkan keterangan Kapolsek Segeri, Iptu Agus Mulyanto, korban atas nama Herman (27) bersama rekannya Andi Baso menuju ke gubuk pengintaian pada Pukul 19.30 Wita untuk berburu babi hutan.
Diperjalanan, korban menyempatkan diri untuk singgah di rumah Nawir yang juga merupakan rekannya dan setelah bertamu, korban bersama empat rekannya menuju ke lokasi pengintaian.
BACA:Â Viral, Video Istri Labrak Pelakor di Puskesmas
“Korban menuju ke gubuk pengintaian yang jaraknya kurang lebih 20 meter dari rumah Nawir,”Jelasnya.
Lebih lanjut, saat berjaga-jaga korban dan Andi Baso naik ke gubuk pengintaian kemudian mengambil senapannya.
“Andi Baso Tanang menyimpan senapan tersebut di samping kirinya yang berdekatan dengan Korban dan selanjutnya saksi Andi Baso Tanang turun dari gubuk pengintaian untuk bergabung dengan saksi lain yang sebelumnya sudah berjaga, berselang beberapa menit kemudian terdengar suara yang disertai teriakan korban,”lanjut Agus.
Setelah diketahui Korban ternyata telah tertembak dan menghembuskan nafas terakhirnya, saksi Andi Baso Tonang menghubungi anggota Polsek Segeri melalui HP untuk melaporkan kejadian tersebut.
Lebih jauh, Agus menjelaskan, setelah korban dievakuasi oleh rekannya dengan menggunakan sarung dan dipikul dengan sebatang kayu.
“Selanjutnya korban dibawa ke Puskesmas Baring dengan menggunakan ambulance dengan pengawalan,”terangnya.
Sementara itu, hasil visum luar petugas RSUD Pangkep, Dr. Sitti Marwah, korban mengalami luka robek pada dada bagian atas yang diketahui penyebab meninggalnya Herman.
Penulis : Agus Mawan
