SULSELEKSPRES.COM– Untuk Jorge Lorenzo , ada “langkah besar” pada malam kedua pengujian MotoGP di Sirkuit Internasional Losail, tetapi Majorcan menekankan perlunya untuk tetap bersabar dengan musim pembuka yang cepat mendekat, dan melihat “balapan pertama yang sulit” di depan.
Pada hari Sabtu juara dunia lima kali itu berjuang untuk menemukan posisi berkendara yang nyaman di atas Honda RC213V, serta ergonomi sepeda dasar sekembalinya dari skafoid kiri yang patah yang menyebabkan dia ketinggalan tes Sepang.
BACA:Â Mulai Pulih, Lorenzo Bakal Jajal Sirkuit Losail
Tetapi pada hari kedua, Lorenzo mulai melihat cahaya. Ya, ia mengakhiri tamasya hari Minggu dengan waktu tercepat ke- 18 . Tapi 1m 55.742-nya hanya 1.149 dari lap tercepat Alex Rins . Dan dia merasa jauh lebih nyaman di atas motor.
Secara fisik ada perbaikan juga. “Aku tidak terlalu lelah,” kata Lorenzo. Tetapi dengan musim kurang dari dua minggu lagi, ia mengakui Maret dan April mungkin tidak berjalan mulus. Tetapi itu akan datang. “Kita akan sampai di sana,” tegasnya.
BACA:Â Lorenzo Akui Belum Pulih 100% Untuk Ikuti Tes di Qatar
“Kami sedikit meningkatkan ergonomi motor, bahkan jika kami masih memiliki beberapa cara untuk membuatnya sempurna,” kata Lorenzo. “Tapi saya merasa lebih baik. Saya kurang lelah. Pada akhir hari pergelangan tangan itu sedikit sakit sehingga saya harus berhenti sedikit sebelumnya, dan tidak melakukan begitu banyak putaran dalam satu jam terakhir.
“Tapi selain itu saya merasa lebih baik secara fisik dan kami mulai bekerja pada beberapa set-up yang meningkatkan motor. Posisi-bijaksana tidak fantastis, tetapi kami jauh lebih dekat dengan yang tercepat. Kemarin kami 2 detik [kembali], sekarang kami 1.1s. Jadi kita semakin dekat.
Dalam hal perasaan dan bekerja di atas sepeda, langkah besar. Tapi yang jelas kategorinya sangat dekat dan ada 20 pembalap hampir dalam satu detik. Posisi tidak fantastis tetapi yang penting adalah untuk mengurangi kesenjangan ke yang tercepat dan kami melakukannya.
