MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Ratusan mahasiswa Kebupaten Selayar yang tergabung dalam Aliansi Tiga Juli Tanah Doang Berduka Bapak (Tangkap) mendesak Kepolisian Darah (Kapolda) Sulsel untuk membongkar dalang dibalik karamnya Kapal Motor (KM) Lestari Maju.
Koordinator Aliansi Tangkap, Wawan menegaskan, Kapolda Sulsel harus segera mengatasi secapat mungkin masalah yang menimpah sebagai besar masyarakat Kabupaten Selayar. Sebab sejak karamnya kapal tersebut, sampai hari ini belum ada langkah apapun yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel.
BACA JUGA:
Polda Sulsel Tetapkan Dua Tersangka Laka Laut KM Lestari Maju
Polda Sulsel Ambil Alih Penyidikan Kasus KM Lestari Maju
Hari Ini, Operasi SAR KM. Lestari Maju Bakal Ditutup
“Sampai saat ini belum ada langkah dari Pemprov Sulsel atas tragedi KM Lestari Maju,” ungkap Wawan dalam orasinya, Senin (9/7/2018).
Menurut mahasiswa UIN Alauddin itu, tragedi KM Lestari Maju pada tanggal 3 Juli kemarin masih menuai banyak pertanyaan, terlebih dikarenakan tidak adanya langkah cepat dalam mengungkap siapa dalang dibalik karamnya KM Lestari Maju tersebut.
Oleh karena itu, ratusan Aliansi tersebut mendesak dan meminta kepada pihak kepolisan untuk segera melakukan tindakan tegas atas kejadian tersebut, sebab ada beberapa data yang simpan siur atas tragedi tersebut.
“Data yang kami dapat dari Pemda Kepulauan Selayar, dari hasil evakuasi korban berjumlah 228 orang, ternyata berbeda jauh dari data manifes penumpang KM Lestari Maju berjumlah 139 orang dan kami menganggap pemerintah daerah dalam hal ini sebagai pemangku kebijakan gagal dalam memberikan pelayanan transportasi yang baik untuk masyarakatnya,” jelasnya.