MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – CEO PT Persaudaraan Sepakbola Makassar (PSM) Munafri Arifuddin mengungkapkan, pihaknya sudah melakukan evaluasi penyelenggaraan Liga 1 2017. Dari 34 pertandingan, PSM menjalani 15 laga pada akhir pekan.
“Jadwal pertandingan harus adil dan merata. Kalau kita lihat rata-rata, tim yang paling sedikit main di akhir pekan adalah PSM. Yang lainnya banyak main saat akhir pekan,” ujar Munafri, seperti dikutip dari FourFourTwo.com,Kamis (16/11/2017)
Ia berharap operator kompetisi PT Liga Indonesia Baru (LIB) bisa bersikap adil dalam menyusun jadwal pertandingan, maupun laga yang ditayangkan secara langsung stasiun televisi.
“Tidak samanya jumlah siaran langsung yang didapat klub. Berbeda tidak apa-apa, tapi jangan terlalu timpang perbedaannya.”
Selain itu, lanjut Munafri, baik klub maupun operator kompetisi dan PSSI harus lebih sering menjalin komunikasi, sehingga persepakbolaan Indonesia tidak lagi diwarnai saling kecurigaan.
“Jangan ada lagi kesalahan-kesalahan seperti yang pernah terjadi. Kami sangat berharap dalam kondisi seperti ini, kita sama-sama bangun sepakbola yang baik. Antara klub dan operator harus punya komunikasi yang baik,” ucap Munafri.
“Semuanya untuk punya waktu untuk mengevaluasi, baik itu satu atau dua bulan, sehingga pada akhirnya tidak ada lagi antara yang satu dan lainnya saling mencurigai,”
