MAROS, SULSELEKSPRES.COM – Pemerintah Daerah Kabupaten Maros melalui Dinas Penamanan Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP Pemkab Maros) menggelar agenda peresmian Plaza Mal Pelayanan Publik (MPP) pada Jum’at (19/8/2022).
Peresmian Gedung Mal Pelayanan Publik ini dibuka langsung oleh Plt Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) RI, Mahfud MD.
Dalam sambutannya, (Menpan-RB) RI, Mahfud MD. Mengatakan, dengan adanya gedung pelayanan Peningkatan Investasi akan mendukung percepatan proses pembangunan dan pertumbuhan ekonomi yang secara otomatis akan dapat memberikan Multiplier-effect bagi kemajuan di berbagai aspek mendasar seperti kesehatan, pendidikan dan kesejahteraan.
“Tentu kita semua juga menginginkan agar hadirnya pelayanan terpadu ini akan menjadi bagian dari reformasi birokrasi. Agar pelayanan bagi masyarakat akan lebih mudah dan tidak disepelekan lagi,” tambah Mahfud MD.
Mahfud menargetkan seluruh kabupaten memiliki MPP pada 2024 mendatang.
“Karena birokrasi yang lama hanya senang membuat orang menunggu, bahkan dapat menunggu selama berhari-hari. Itu merupakan birokrasi yang korup,” jelasnya.
Saat ini, kata dia, masyarakat di Maros sudah dapat menyelesaikan pembuatan dokumen hanya dalam satu pintu.
Sementara, Andi Rosman, Kepala Dinas Penamanan Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP Pemkab Maros) menjelaskan, MPP melayani pengurusan KTP, BPJS, SIM, akta kelahiran, pajak, paspor, dan lainnya. Sehingga secara sesama kita mengingatkan para ASN mengubah mindset. Pemerintahlah yang melayani masyarakat, bukan malah dilayani,” kata Andi Rosman.
Dirinya juga menambahkan, sebagaimana tadi yang dikatakan oleh bapak Menteri (Menpan-RB) RI dalam sambutannya, Dari 500 lebih kabupaten dan kota (di Indonesia), baru 63 yang memiliki MPP. Di Sulsel baru tujuh, yakni Selayar, Barru, Palopo, Maros, Pinrang, Bantaeng dan Maros, sehingga dengan hadirnya pelayanan publik ini kedepan akan sangat berpengaruh pada kepercayaan investor dan kepuasan masyarakat,” pungkasnya.
“Jika perlu kita harus menjemput bola. Kita permudah dengan menbawakan sertifikatnya ke rumah, sehingga investor merasa nyaman dan aman,” tuturnya.
Sementara, Bupati Maros, HAS Chaidir Syam mengaku makin bersemangat melayani masyarakat,” katanya.
Mantan Ketua DPRD Kabupaten Maros itu mengatakan dengan adanya MPP ini otomatis pengurusan administrasi seperti kependudukan tidak lagi menggunakan banyak kertas.
“Menyediakan sistem yang terintegrasi dalam antrean juga berbasis mobile menggunakan aplikasi WhatsApp,” ujarnya.
Plaza MPP Maros memberikan 97 layanan dari 20 instansi.
