MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Pemerintah Kota Makassar menyisahkan dana Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (Silpa) tahun 2018 sebesar Rp163 miliar. Dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2018 sebesar Rp4,07 Triliun.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset (BPKA) Kota Makassar Taslim Rasyid, mengatakan bahwa Silpa tersebut sisa anggaran dari sejumlah instansi lingkup pemerintah Kota Makassar.
BACA:Â Pemkot Makassar Target Pertumbuhan Ekonomi Capai 8,4 Persen
Namun, pihaknya belum bisa merinci Silpa tahun 2018 pada masing-masing instansi ataupun belanja langsung dan tidak langsung, karena pihaknya masih melakukan rekonsiliasi persiapan audit dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) perwakilan Sulawesi Selatan (Sulsel).
“Silpa 2018 Kota Makassar sebesar Rp163 miliar. Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) saat ini sementara disusun, dan untuk rincian saya tidak sebutkan karena saat ini sementara rekonsiliasi persiapan BPK,” katanya, Minggu (6/1/2019).
BACA:Â Pemkot Makassar Target Pertumbuhan Ekonomi Capai 8,4 Persen
Menurut Taslim, penyusunan dan penyelesaian DPA tahun ini, lebih cepat dibanding tahun lalu. “Tahun lalu sedikit terlambat karena sesuatu hal, lebih awal dan saat ini sedang berlangsung,” ungkapnya.
Lanjutnya, Silpa tersebut akan dijadikan saldo awal Pemerintah Kota Makassar untuk anggaran pokok 2019 dari sisa anggaran pokok 2018. Untuk anggaran pokok 2019 saat ini sementara penyusunan DPA pada masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
Sementara, untuk jumlah APBD 2019 Kota Makassar sebesar Rp4,3 Triliun dan anggaran ini Pemerintah Kota Makassar telah dirasionalisasi yang diarahkan ke layanan masyarakat.
“Tahun ini APBD di rasionalisasi karena Pemerintah Kota Makassar lebih mengarahkan ke pendidikan, infrastruktur, dan kesehatan,” jelasnya.
