25 C
Makassar
Saturday, July 27, 2024
HomeDaerahPemkot Skrining Hewan Ternak yang Masuk ke Parepare, Antisipasi Wabah PMK

Pemkot Skrining Hewan Ternak yang Masuk ke Parepare, Antisipasi Wabah PMK

PenulisLuki Amima
- Advertisement -

PAREPARE, SULSELEKSPRES.COM – Kota Parepare menjadi pintu masuk pasokan hewan ternak di Sulsel, khususnya untuk tujuan berbagai kota yang ada di Kalimantan, melalui Pelabuhan Nusantara, maupun ke beberapa daerah yang ada di Sulsel.

Terkait hal itu, Wakil Wali Kota Parepare, Pangerang Rahim, menginstruksikan Dinas Pertanian Kelautan dan Perikanan (DPKP) Parepare, agar dapat berkolaborasi bersama Pemprov Sulsel, dan TNI-Polri untuk memastikan lalu lintas hewan ternak yang masuk maupun keluar Parepare.

“Seluruh hewan ternak harus melalui skrining guna mengantisipasi masuknya Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Kota Parepare,” jelasnya, Kamis (19/5/2022).

Sementara, Kepala DKPP Parepare Wildana nenerangkan, tim DPKP Parepare saat ini gencar melakukan sosialisasi ke peternak dan pedagang terkait dampak dan gejala-gejala PMK, termasuk antisipasinya.

“Ditiap kecamatan kita telah bentuk tim untuk memeriksa pedagang ternak maupun daging sapi yang diduga potensi melakukan pemasukan ternak, atau daging ke Kota Parepare. Tim yang dibentuk dikoordinir langsung oleh dokter hewan,” ungkapnya.

- Advertisement -

PAREPARE, SULSELEKSPRES.COM – Kota Parepare menjadi pintu masuk pasokan hewan ternak di Sulsel, khususnya untuk tujuan berbagai kota yang ada di Kalimantan, melalui Pelabuhan Nusantara, maupun ke beberapa daerah yang ada di Sulsel.

Terkait hal itu, Wakil Wali Kota Parepare, Pangerang Rahim, menginstruksikan Dinas Pertanian Kelautan dan Perikanan (DPKP) Parepare, agar dapat berkolaborasi bersama Pemprov Sulsel, dan TNI-Polri untuk memastikan lalu lintas hewan ternak yang masuk maupun keluar Parepare.

“Seluruh hewan ternak harus melalui skrining guna mengantisipasi masuknya Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Kota Parepare,” jelasnya, Kamis (19/5/2022).

Sementara, Kepala DKPP Parepare Wildana nenerangkan, tim DPKP Parepare saat ini gencar melakukan sosialisasi ke peternak dan pedagang terkait dampak dan gejala-gejala PMK, termasuk antisipasinya.

“Ditiap kecamatan kita telah bentuk tim untuk memeriksa pedagang ternak maupun daging sapi yang diduga potensi melakukan pemasukan ternak, atau daging ke Kota Parepare. Tim yang dibentuk dikoordinir langsung oleh dokter hewan,” ungkapnya.

spot_img
spot_img
spot_img

Headline

Populer

spot_img