Penanaman 2 Ribu Bibit Mangrove di Bone

BONE,SULSELEKSPRES.COM – Komando Distrik Militer (Kodim) 1407/Bone Rem 141/Tp bersama Forkopimda dan elemen terkait mengikuti penanaman 2.000 bibit mangrove dengan luas lahan 2 Ha yang berlokasi di Desa Pattiro Sompe, Kecamatan Sibulue, Senin (15/5/2023).

Acara penanaman tersebut di laksanakan secara serentak oleh jajaran TNI di seluruh Indonesia yang dipimpin langsung oleh Presiden RI Dr. H. Joko Widodo, dengan mengusung tema ”Mangrove For Better Life“.

Pada kegiatan tersebut juga dihadiri Personel Batalyon C Pelopor, Polsek Sibulue, BPBD Bone, Basarnas Bone, Satpol PP Bone, Komcad, Mahasiswa Fakultas Perikanan, Pramuka MTS Sibulue, Siswa SMK Baruna Jaya, Sekcam Sibulue, Penyuluh Perikanan, dan masyarakat setempat.

Sesampai di lokasi, para peserta melaksanakan apel pengecekan kemudian dilanjutkan dengan penanaman 2.000 bibit mangrove di tempat yang sudah disediakan.

Usai kegiatan penanaman dilanjutkan dengan video conference langsung bersama Presiden RI terkait penanaman mangrove serentak seluruh Indonesia tersebut.

Penanaman bibit mangrove seluas kurang lebih 2 hektar dilaksanakan dengan metode penanaman dan diikatkan pada bambu tegak agar mangrove dapat tetap berdiri tegak hingga tumbuh menjadi pohon mangrove yang sudah memiliki akar dalam.

Dandim 1407/Bone Letkol Inf. Moch. Rizqi Hidayat Djohar mengatakan bahwa dalam mendukung penanaman mangrove secara serentak jajaran TNI di seluruh Indonesia, Kodim 1407/Bone bersama Instansi terkait melaksanakan kegiatan penanaman 2.000 bibit mangrove di Desa Pattiro Sompe.

“Ini sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan dan semoga penanaman pohon Mangrove hari ini dapat berjalan dengan lancar optimal,” katanya.

Lebih lanjut, Dandim 1407/Bone menambahkan, menanam pohon mangrove memiliki banyak manfaat, yaitu untuk mempertahankan garis pantai, mempertahankan ekosistem dan menjaga kawasan dari pengikisan tanah dari air laut (Abrasi_red).

“Diadakannya penanaman pohon Mangrove secara tidak langsung bisa memberikan kesadaran kepada masyarakat akan pentingnya menjaga ekosistem pantai dengan cara merawat Mangrove,” lanjutnya.

Dikatakan, Letkol Inf. Moch. Rizqi menjelaskan kegiatan penghijauan ini juga bertujuan sebagai tindakan preventif dalam rangka menjaga kelestarian sumber daya perairan laut terhadap setiap aktifitas yang mengancam kerusakan lingkungan dan sumber daya laut.

“Termasuk pesisir, pantai dan dapat memberikan edukasi bagi masyarakat untuk memelihara dan juga mencintai alam serta lingkungan,” pungkasnya.