Pilgub Sulsel : Ujian Komitmen Untuk si Mr Komitmen

Andi Mudzakkar berjalan dibelakang Ichsan Yasin Limpo dalam salah satu kegiatan kampanye/Ist

MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Ichsan Yasin Limpo (IYL) dikenal sebagai figur yang memiliki komitmen kuat atas segala keputusannya. Tak heran kalau kehadirannya seringkali dikenal dan disebut dengan istilah si ‘Mr Komitmen’.

Pencalonannya di Pilgub Sulsel mendapat ujian berat atas label Mr Komitmen yang telah tersematkan padanya. Pasalnya, keputusannya memilih Andi Mudzakkar alias Cakka sebagai wakil mendapat rongrongan dari partai politik dan dari pihak tertentu untuk segera diganti.

IYL seolah dalam persimpangan jalan. Menghianati komitmennya untuk segera memastikan tiket pencalonan, atau bertahan pada komitmen dengan konsekuensi bisa saja gagal ikut bertarung di Pilgub Sulsel tahun depan.

Baca : Tiga Alasan Paket IYL-Cakka Diprediksi Bubar

Baca : Tiga Alasan NH Masih Diragukan Maju di Pilgub Sulsel

Dalam beberapa kesempatan, IYL yang juga mantan Bupati Gowa dua periode ini menepis segala keraguan kalau dirinya akan ingkar pada komitmen yang telah dibangun dengan Cakka.

Menurut dia, dikamusnya tak ada istilah mengkhianati komitmen. Apalagi sampai menarik keputusan yang sudah ditetapkannya.

“Sekali saya putus, maka tidak mungkin saya tarik. Dan prinsip ini saya harus pelihara dan pertahankan. Karena ciri seorang pemimpin, bukan dibutuhkan tandatangannya semata. Tetapi pernyataannya harus sesuai dengan perbuatan. Itulah pemimpin,” tegas IYL belum lama ini.

Baca : Nasib Cakka Ada Ditangan IYL

Baca : Diisukan Pisah Paket Dengan IYL, Ini Tanggapan Jubir Cakka

Dia begitu yakin kalau dengan mempertahankan komitmen tidak akan membuat dirinya kehilangan panggung untuk ikut bertarung.

“Sekali lagi saya yakinkan, atas izin Allah IYL-Cakka masuk ke arena Pilgub dengan dukungan partai politik,” kata IYL dilain kesempatan.

IYL mengakui adanya partai tertentu yang mencoba menawarkan figur lain untuk dijadikan wakilnya di Pilgub.

Baca : Isyarat Nurdin Abdullah Sudah Tak Kejar Dukungan Demokrat

Diketahui, IYL-Cakka sejauh ini baru mengantongi 6 kursi dari PPP. Sebelumnya, pasangan ini sejatinya sudah mendapatkan dukungan PAN dengan 9 kursi. Hanya saja, PAN kemudian mengalihkan dukungan ke calon lain.

Konstalasi politik dalam beberapa waktu kedepan akan membuktikan sejauh mana IYL mampu mempertahankan komitmennya. Patut ditunggu.