TAKALAR, SULSELEKSPRES.COM – Mengantisipasi tingkat kerawanan kecurangan yang menyebabkan hilangnya suara kandidat, tim calon gubernur nomor urut tiga, Nurdin Abdullah- Andi Sudirman Sulaiman (Prof Andalan), untuk melakukan antisipasi, khususnya di Kabupaten Takalar.
“Kami terus menyiapkan strategi dari Partai Politik, guna modal pengawalan agar tidak terjadi kecurangan nantinya,” tegas Ketua PDIP Kabupaten Takalar Noor Saemanmelalui rilis yang diterima Sulselekspres.com, Jumat (8/3/2018).
Dia juga memastikan, jika target 50% lebih suara pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel nomor urut 3 Prof Nurdin Abdullah – Andi Sudirman Sulaiman (Prof Andalan) di Kabupaten Takalar tetap aman.
Sebelumnya, Noor Saeman membeberkan, bahwa Prof Andalan banyak mendapat simpati masyarakat Takalar di Pesta Demokrasi 5 tahunan Sulsel ini.
Noor Saeman melanjutkan, demi memastikan jumlah perkiraan suara bagi Prof Andalan di Takalar tersebut aman, pihak PDIP melakukan sejumlah langkah – langkah strategis.
Selain itu Noor Saeman menuturkan, jika pihak PDIP Takalar melakukan sejumlah program – program pelatihan kader PDIP Takalar yang bertujuan untuk menyiapkan petugas khusus saat pencoblosan di 27 Juni 2018 akan datang.
“Menggelar pelatihan bagi kader yang nantinya disiapkan menjadi petugas TPS, hingga melakukan pendidikan politik di masyarakat umum, demi menyosialisasikan Prof Andalan,” sambung Noor.
Diketahui, Takalar disebut- sebut sebagai lumbung suara dari Prof Andalan, selain dikarenakan sosok Nurdin Abdullah yang dikenal merakyat, juga karena Bupati Takalar Syamsari Kitta merupakan kader salah satu partai Pengusung yakni Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Sehingga Syamsari Kitta wajib memenangkan Prof Andalan di Pilgub Sulsel.
Selain PKS dan PDIP, partai pengusung Prof Andalan yang lain yakni Partai Amanat Nasional (PAN).
Penulis: Abdul Latif
