MAKASSAR – Juru bicara bakal calon gubernur Sulsel Ichsan Yasin Limpo (IYL), Ian Latanro menolak memberikan penjelasan secara detail soal makna tersirat dari plat unik mobil kampanye Punggawa.
“Kebetulan saja mungkin,” kata Ian melalui pesan singkatnya, Jumaat, (11/8/2017).
Dalam setiap jawabannya saat dikonfirmasi, Ian tidak memberikan jawaban secara tegas. Dia menyebut kalau bisa saja plat unik tersebut adalah simbol Tellumpoccoe.
“Simbol Tellumpoccoe mungkin. Gowa, Luwu, dan Bone,” katanya.
Dilansir dari wikipedia, nama Tellumpoccoe muncul untuk menggambarkan persekutuan atau suatu aliansi penting antara tiga kerajaan Bugis di Sulawesi Selatan, yaitu Bone, Wajo, dan Soppeng dalam menghadapi kekuatan dua kerajaan kembar Makassar, yaitu Gowa-Tallo.
Dulu, persekutuan ini dikukuhkan dalam perjanjian pada tahun 1582 di Bunne, Timurung, Bone utara, berupa upacara sumpah disertai menghancurkan telur dengan batu.
Bone diakui sebagai saudara tua, Wajo saudara tengah, dan Soppeng saudara muda, yang diurutkan berdasarkan luas masing-masing kerajaan.
Ketiga kerajaan akan saling melindungi satu sama lain, dan ekspansi hanya akan diadakan ke luar wilayah tiga kerajaan tersebut. Wajo juga akan dibela apabila Gowa memperlakukannya sebagai budak.
Seperti diberitakan, kendaraan pribadi yang sering digunakan Ichsan IYL selama ini tercantum plat dengan kode ‘DD 130 NE’. Tulisan ini jika diperhatikan lebih cermat bisa memiliki makna lain selain dari nomor kendaraan seperti pada umumnya. Bisa dibaca dengan ‘DD- 1 – B0NE’.
Dicantumkannya tulisan Bone diplat kendaraan ini bukan tidak mungkin merupakan simbol komunikasi politik dari IYL. Apalagi Bone diketahui sebagai salah satu kabupaten dengan jumlah pemilih terbesar.
Belum lagi, Kabupaten Bone diklaim sebagai basis utama dari rival IYL, yakni Nurdin Halid. Pencantuman nama ‘Bone’ ikut menguatkan isu keraguan soliditas dukungan Bupati Bone Andi Fahsar Padjalangi belakangan ini.