Tanpa Maqbul, Nasdem Buktikan Keseriusan ke NH- Aziz

Illustrasi Koalisi Golkar-Nasdem.Sulselekspres/Andika

TORAJA UTARA – Pascaberkoalisi di Pilgub Sulsel untuk mengusung pasangan Nurdin Halid-Aziz Qahhar Muzakkar (NH-Aziz). Partai besutan Surya Paloh itu sempat diragukan keseriusannya bekerja untuk NH-Azis pada perhelatan pesta demokrasi 27 Juni 2018 nanti.

Pasalnya hubungan Ketua DPW Partai Nasdem Sulsel Rusdi Masse (RMS) dengan keluarga Yasin Limpo (YL) sangat erat, tidak sedikit para elite partai politik di Sulsel memiliki keraguan atas dukungannya RMS kepada paket NH-Aziz di Pilgub Sulsel.

Tentu kita ingat dengan nama mantan Wakil Ketua Bidang Media dan Penggalangan Opini Partai Golkar Sulsel Maqbul Halim, diberhentikan sebagai kader partai yang berlambangkan pohon beringin itu.

Pemberhentian tersebut bukan tidak memiliki alasan, sebab peran dan fungsi RMS sebagai mantan Ketua DPD Partai Golkar Sidrap, tentu memiliki cerita pahit dengan mantan kader bernama Maqbul Halim itu.

Terakhir penyebab pemberhentian tersebut hanya karena cuitan dalam salah satu grup tertutup milik partai berwarna kuning itu.

“RMS sudah pernah main di sirkuit Golkar lalu ke sirkuit Nasdem, lalu sirkuit Punggawa lalu sekarang di sirkuit NH. Sirkuit mana lagi berikutnya,” tanya Maqbul Halim, dalam salah satu grup milik partai Golkar itu.

Pemberhentian Maqbul Halim, justru membuat DPW Nasdem Sulsel membuktikan ke publik bahwa partai berwarna biru orange itu mulai mengalang kekuatan untuk memenangkan paket usungan Golkar, Nasdem, PPP dan PKPI tersebut.

Tidak hanya itu sejumlah agenda program partai akan dirumuskan, sekaligus menegaskan untuk memenangkan paket NH-Aziz pada Pilgub 2018 mendatang.

Pendi Bangadatu, yang juga Korda Nasdem Toraja Utara menegaskan keseriusan Nasdem dalam memggalang dukungan bagi NH-Aziz. Legislator Nasdem Sulsel itu tidak meragukan akan keberterimaan NH-Aziz di tengah masyarakat Toraja Utara.

“Nurdin Halid bukan figur yang asing bagi masyarakat Toraja, selanjutnya hanya butuh sentuhan yang lebih dalam atas keinginan masyarakat Toraja,” terang Pendi yang juga legislator dari Dapil Toraja, melalui whatsapp nya kepada sulselekspres.com, Selasa (3/10).

Sementara itu Ketua DPD Nasdem Toraja Utara, Yosia Rinto Kadang, juga mangungkapkan hal senada.

“Kita butuhkan NH saat ini, sebab beliau memiliki jejaring yang kuat di level nasional. Dengan itu, pembangunan proyek nasional bisa dijalankan lebih banyak di Sulsel,” terang Wakil Bupati Toraja Utara itu.

Sebelumnya, Tobo Haeruddin mengungkapkan, Nasdem akan menjadikan Toraja sebagai basis utama dalam memenangkan NH-Aziz, sekain karena faktor figur NH, juga faktor koalisi besar yang dibangun oleh Golkar-Nasdem di Pilgub. Bahkan, David Pajung, yang juga mantan ketua PMKI menyatakan hal yang senada, Nasdem akan menjadikan Toraja untuk NH-Aziz.