Taufan Pawe Dialog Bersama Mahasiswa KKN Tematik UNHAS

PAREPARE, SULSELEKSPRES.COM – Wali Kota Parepare, Taufan Pawe menerima peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik UNHAS Makassar 2023, di Ruang Pola Setdako Parepare, Senin (30/1/2023).

Taufan mengatakan, KKN Tematik Angkatan 109 ini, akan fokus pada stunting, dan telah menyampaikan beberapa kritik dan saran yang sangat membangun dalam penanganan stunting di Parepare. Salah satunya, kata dia, yakni kader Posyandu yang belum terbayar jasanya.

“Ini menarik, namun di satu sisi Dinas Kesehatan sudah menyampaikan bahwa hal itu (jasa) sudah terbayarkan,” katanya.

Taufan menjelaskan, pihak yang belum terbayarkan itu, mengaku sebagai kader Posyandu tetapi tidak memiliki SK Wali Kota.

“Yang jelas Parepare akan selalu berusaha sedapat mungkin bekerja maksimal. Kondisi stunting sebelumnya yakni 24 persen, dan mengalami penurunan karena kerja-kerja kolaborasi dan kini sisa 13,8 persen. Target saya semoga bisa lebih sedikit lagi,” jelasnya.

Taufan mengungkapkan, persoalan stunting ini merupakan tanggung jawab bersama, sehingga harus dilakukan secara terintegrasi.

“Jadi, kita harus mampu memberikan edukasi dan informasi kepada masyarakat bahwa stunting itu bersama,” tandasnya.

PAREPARE, SULSELEKSPRES.COM – Wali Kota Parepare, Taufan Pawe menerima peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik UNHAS Makassar 2023, di Ruang Pola Setdako Parepare, Senin (30/1/2023).

Taufan mengatakan, KKN Tematik Angkatan 109 ini, akan fokus pada stunting, dan telah menyampaikan beberapa kritik dan saran yang sangat membangun dalam penanganan stunting di Parepare. Salah satunya, kata dia, yakni kader Posyandu yang belum terbayar jasanya.

“Ini menarik, namun di satu sisi Dinas Kesehatan sudah menyampaikan bahwa hal itu (jasa) sudah terbayarkan,” katanya.

Taufan menjelaskan, pihak yang belum terbayarkan itu, mengaku sebagai kader Posyandu tetapi tidak memiliki SK Wali Kota.

“Yang jelas Parepare akan selalu berusaha sedapat mungkin bekerja maksimal. Kondisi stunting sebelumnya yakni 24 persen, dan mengalami penurunan karena kerja-kerja kolaborasi dan kini sisa 13,8 persen. Target saya semoga bisa lebih sedikit lagi,” jelasnya.

Taufan mengungkapkan, persoalan stunting ini merupakan tanggung jawab bersama, sehingga harus dilakukan secara terintegrasi.

“Jadi, kita harus mampu memberikan edukasi dan informasi kepada masyarakat bahwa stunting itu bersama,” tandasnya.