SULSELEKSPRES.COM – Politisi kawakan Ruhut Sitompul mengkritik tajam pernyataan Wakil Ketua DPR Fadli Zon yang mengusulkan Presiden Jokowi berkantor di Papua.
Ruhut menganggap komentar Fadli sebagai pernyataan dungu. Termasuk oernyataan yang dianggapnya mempermalukan Prabowo Subianto.
BACA: Rusuh di Papua dan Papua Barat, Begini Respon Pihak PBB
“Fadli Zon sarannya agar Presiden RI Bapak Joko Widodo ikut pindah berkantor seperti Pangab & Kapolri ke Papua, makin terlihat kedunguannya ini orang tong kosong nyaring bunyinya malu maluin Pak Prabowo saja,” kata Ruhut seperti dilansir dari akun Twitternya pada Kamis, (5/9/2019).
Fadli Zon sarannya agar Presiden RI Bapak Joko Widodo ikut pindah berkantor seperti Pangab & Kapolri ke Papua, makin terlihat kedunguannya ini orang tong kosong nyaring bunyinya malu maluin Pak Prabowo saja MERDEKA
— Ruhut Sitompul (@ruhutsitompul) September 4, 2019
Sebelumnya, Fadli Zon mengatakan kalau kebijakan pendekatan pembangunan Presiden Jokowi terhadap Papua ada yang salah. Buktinya, meskipun Jokowi sudah melakukan pembangunan besar-besaran di sana, rakyat Papua masih tidak puas.
BACA: Ruhut Sitompul Sindir Pertemuan Surya Paloh-Anies Baswedan
Pernyataan Fadli ini merespons kerusuhan yang terjadi di sejumlah wilayah Papua beberapa waktu belakangan.
“Ada yang salah dong dari strategi pendekatan kita terhadap Papua. Jadi ada pembangunan di sana, pembangunan infrastruktur, bahkan presiden pakai (motor) trail di sana, tetapi kok rakyat Papua enggak mau dengarkan Presiden? Berarti ada yang salah,” kata Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (3/9/2019) dikutip dari Kompas.
Supaya kerusuhan tidak berlarut-larut, Fadli meminta Jokowi segera mendatangi Papua. Dia menyarankan Jokowi untuk berkantor sementara di Papua supaya tensi kerusuhan mereda.
“Saya minta Pak Jokowi segeralah datang ke sana, berkantor juga di sana,” ujar Fadli.
(*)
