MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Seorang oknum Korps Brimob Polda Sulsel berinisial A diduga terlibat kasus Pencurian Kendaraan Bermotor (Curanmor) sebagai penadah barang curian.
Kasat Reskrim Polres Pelabuhan, AKP Benny Pornika, mengatakan bahwa setidaknya oknum Brimob, A telah menadah hasil curian sebanyak 3 kali dari aksi ketiga kawanan terduga pelaku pencurian, Saripuddin (39), Syamsul (35), dan Syahril (32) yang ditangkap Personil Gabungan, di Jalan Barawaja, Rabu (12/9/2018) lalu.
BACA:Â Aksi Residivis Ranmor Lintas Kabupaten Berakhir di Tangan Tim Anti Bandit
“Iya, dia mengaku bahwa 3 motor yang dicuri tersebut dijualnya disalah satu Oknum Brimob,”ucapnya saat dikonfirmasi, Jumat (14/9/2018).
Hingga saat ini, kata Benny, para pelaku telah dilimpahkan ke Polsek Wajo untuk diproses lebih lanjut. “Kita sudah limpahkan ke Polsek Wajo, sebagai Wilayah Hukum Penangkapan tersebut,” tuturnya.
BACA:Â Terduga Pelaku Curanmor Terciduk Setelah 5 Kali Beraksi
Sementara itu, berdasarkan keterangan pulbaket yang diterima Sulselekspres.com, dari 10 aksi ketiga kawanan yang berhasil, 3 diantaranya melibatkan A sebagai penadah. Yakni dari tangan Syahril sebanyak 2 unit sepeda motor merek Mio M3 dan Mio Sporty dan 1 unit dari Syamsul merek Mio M3 warna merah.
Pengungkapan keterlibatan anggota Brimob dalam kasus pencurian itu berawal saat tim Polres Pelabuhan mengamankan tersangka, Saripuddin dan ditemukan kunci Later T sehingga dilakukan introgasi.
BACA:Â Terkait Insiden Kekerasan Wartawan, Dansat Brimob Polda Sulsel Minta Maaf
Dari informasi tersebut kemudian pihak kepolisian mengamankan Syamsul di rumah kontrakannya di Jalan Barawaja II. Kemudian menuju ke rumah Syahril di Jalan Banda dan meringkusnya.
Selanjutnya pelaku dan barang bukti diamankan dan dibawa ke Mako Polres Pelabuhan Makassar guna proses lebih lanjut. Pukul 05.00 Wita personil gabungan tiba di Mako Polres Pelabuhan Makassar dan selama giat berlangsung situasi aman dan terkendali.
Dari penangkapan tersebut ketiganya mengaku telah melakukan pencurian sepeda bermotor di beberapa wilayah di Kota Makassar dan menjualnya di beberapa orang. Salah satunya adalah oknum Brimob.
