GOWA, SULSELEKSPRES.COM – Kapolsek parangloe, Iptu Mudatsir, S.IP., MM membantah pihaknya melakukan pembubaran terhadap kegiatan donor darah dan bakti sosial yang digelar komunitas Gomax, di Kecamatan Parangloe, Kabupaten, Gowa, Minggu (12/9/2021).
Menurut Mudatsir, tidak mungkin pihaknya membubarkan kegiatan sosial yang digelar komunitas motor tersebut. “Masa kegiatan donor darah mau kita bubarkan pesertanya juga sedikitji itu,”katanya Mudatsir ,Senin (13/9/2021).
Hanya saja, pihak komunitas tersebut, kata Mudatsir kembali menggelar acara konser musik pada malam hari, dimana dihadiri oleh ratusan orang sehingga menimbulkan kerumunan.
“Jadi yang kita bubarkan itu acara konser musik di malam hari yang dihadiri sekitar hampir 400 orang, jadi ceritanya dia berlindung di acara baksos itu,” terang Mudatsir.
Diketahui, sebelumnya Komunitas pengguna motor Yamaha yang tergabung dalam N Max Community (Gomax) Kabupaten Gowa menggelar Summer Camp di Parangloe Kabupaten Gowa, Sabtu (11/9) hingga Minggu (12/9)
Kegiatan Summer Camp diisi dengan aksi donor darah, bakti sosial (Baksos) hingga vaksin bagi anggota yang berjumlah seratusan pengendara.
Hal tersebut disampaikan ketua panitia kegiatan Chandra Juarsa Daeng Ngerang. “Kegiatan diisi dengan aksi untuk donor darah, bakti sosial dan vaksinasi”ujar Daeng Ngerang.
Namun, tak lama kemudian kegiatan meraka dihentikan oleh pihak kepolisian lantaran dinilai menimbulkan keramain.
