SULSELEKSPRES.COM – Pengacara kondang Hotman Paris bercerita bagaimana derita yang dialami para pramugari jika menolak ajakan tidur bosnya.
Hal itu disampaikan Hotman jauh sebelum terbongkarnya kasus penyelundupan motor Harley Davidson dan sepeda Brompton yang melibatkan mantan Direktur Utama (Dirut) PT Garuda Indonesia, I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra atau Ari Askhara.
Hotman mengaku beberapa kali mendapat aduan dari pramugari. Cerita ini disampaikan dalam sebuah video yang diposting melalui akun Instagram miliknya, @hotmanparisofficial, Sabtu (27/7/2019) lalu.
Dimana sang pramugari curhat kalau seorang temannya diancam PHK jika tidak mau menuruti ajakan tidur bosnya. Video ini direkam saat Hotman berada di Pantai Kuta, Bali.
“Aku saat lagi ngopi ada dua lagi pramugari yang ngadu karena temannya terima surat PHK, karena tidak mau terima ajakan bosnya gini-gini (tidur bareng),” kata Hotman.
Hotman juga menjelaskan kalau dirinya sebelumnya juga mendapat aduan serupa dari pramugari. Dimana sang pramugari tidak dikasih terbang karena menolak ajakan bos.
“Dua minggu lalu ada juga pramugari yang ngadu ke saya karena sudah berbulan-bulan standby enggak dikasih terbang karena bosnya melalui kapten kapal disuruh harus gini-gini (berhubungan badan) sama pimpinannya,” pungkasnya.
(*)
