Jalan Masuk Kantor PLN Makale Diblokade, Kepala Ranting Cuek

nampak jalan masuk PLN Rayon Makale di blokir warga dengan Bebatuan, Minggu (5/11/2017). Foto (Ajhie Tangkesalu/Sulselekspres.com)

MAKALE, SULSELEKSPRES.COM – Kepala PLN Rayon Makale, Dwija Putra Swandika, memilih bungkam terkait adanya blokade jalan masuk kekantor PLN.

Saat dikonfirmasi oleh wartawan sulselekspres.com melalui pesan singkat via WhatsApp. Dwija Putra Swandika, malah terkesan cuek dan mengabaikan pertanyaan yang dolontarkan, padahal kelihatan di WA kalau pesan tersebut sudah dibaca.

Pemblokiran jalan masuk ke kantor PLN ini dilakukan oleh keluarga Mery Barrang, selakuh pemilik lahan yang sah, di Jl. Ampera No.48, Tondon Mamullu, Kec. Makale, Kabupaten Tana Toraja, Minggu (5/11/2017).

Mery Barrang beserta keluarganya mengakuh geram, lantaran pihak PLN Rayon Makale tidak pernah melakukan pertemuan untuk membahas pembuatan jalan masuk kedalam kantor PLN melakui lahan mereka.

“Kami tidak pernah dikonfirmasih oleh pihak PLN Makale, terkait pembuatan jalan ini, dan saya sempat kedalam kantor PLN untuk mempertanyakannya, namun Kepala PLNnya malah mengakuh tidak tahu menahu dan itu urusan Kantor Cabang PLN Palopo”. Ujar Mery Barrang, menirukan perkataan Kepala Ranting PLN Makale.

Nampak juga ketegangan antara kontraktor pelaksana dengan keluarga Mery Barrang, saat mereka memaksa untuk menghentikan pekerjaan dan menutup jalan tersebut dengan tumpukan batu. Beruntung, ada anggota Polres yang melerai sehingga perselisihan dengan cepat dapat diredam.

Sekedar diketahui pihak PLN Ranting Makale membuka jalan baru menujuh kantor mereka, pasca adanya blokade oleh warga di jalan masuk yang selama ini dilalaui.

Total lahan yang diserobot oleh pihak PLN sekitar 200 meter persegi, menurut pengakuan Mery Barrang dan keluarga saat ditemui dilokasi kejadian perkara.

BACA JUGA :  Keluarga Merry Barrang Salah Ukuran Lahan, PLN Makale Hanya Gunakan 1,2 Meter