25 C
Makassar
Saturday, July 27, 2024
HomeHeadlineKala Yusril Ihza Mahendra Sanggah Pernyataan MS Kaban

Kala Yusril Ihza Mahendra Sanggah Pernyataan MS Kaban

- Advertisement -

SULSELEKSPRES.COM – Dukungan Partai Bulan Bintang (PBB) di Pilpres 2019 banyak dinilai tak solid.

Ini tak lepas dari perbedaan sikap dua petingginya antara Yusril Ihza Mahendra selaku Ketua Umum dan MS Kaban sebagai Ketua Dewan Syuro PBB. Yusril berada dibarisan Jokowi-Ma’ruf, sementara Kaban merapat dikubu Prabowo.

Bahkan perbedaan antara Yusril dan Kaban diperlihatkan melalui media sosial Twitter. Kaban yang menyentil pekerja asing asal China di Morowali mendapat sanggahan langsung dari Yusril.

BACA: Bukan Prabowo-Sandi, Ini Alasan Yusril Ihza Mahendra Gabung di Kubu Jokowi-Ma’ruf

Awalnya, Kaban bercerita soal Cheng Ho yang disebutnya pernah membawa pasukan lengkap untuk serang Majapahit lantaran tidak mau bayar upeti terhadap kekaisaran China. Dia kemudian mengaitkan dengan pemerintahan Jokowi saat ini yang dianggap orang RRC bisa mendarat dengan aman dan damai.

“Cheng Ho pernah bawa puluhan kapal lengkap dgn pasukan utk serang Majapahit krn tdk mau tunduk bayar upeti pada kaisar China.Era Pres Jkwi mendarat dgn aman dan tenang ribuan orang RRC di Morowali pake pesawat RR China Airlines.Apakah tampi lagil Gajah Mada dgn Bhayangkara nya.” kata Kaban melalui Twitternya.

BACA: Yusril Ihza Mahendra, Dulu Bela Prabowo Sekarang Jadi Pengacara Gratis Jokowi

Apa yang disampaikan Kaban ini kemudian memantik reaksi dari Yusril. Pengaca kondang ini meluruskan sekaligus mengoreksi paparan sejarah seperti yang disampaikan Kaban.

“Misi Kaisar Ming beda dengan misi misi Kaisar Kubilai Khan yakni penaklukan wilayah. Misi Ming itu misi damai. Jarak antara Kubilai Khan dengan Ming Chu Ti hampir 200 tahun lamanya. Kubilai Khan itu zaman Ken Arok (Singosari) blm zaman Majapahit. Demikian koreksi saya. Salam.” kata Yusril, Jumaat, (11/1/2019).

Seperti banyak diberitakan, Yusril diangkat sebagai penasehat hukum Jokowi-Ma’ruf di Pilpres. Disisi lain, Kaban terus meyakinkan kalau kader PBB mendukung Prabowo-Sandi.

(*)
- Advertisement -

SULSELEKSPRES.COM – Dukungan Partai Bulan Bintang (PBB) di Pilpres 2019 banyak dinilai tak solid.

Ini tak lepas dari perbedaan sikap dua petingginya antara Yusril Ihza Mahendra selaku Ketua Umum dan MS Kaban sebagai Ketua Dewan Syuro PBB. Yusril berada dibarisan Jokowi-Ma’ruf, sementara Kaban merapat dikubu Prabowo.

Bahkan perbedaan antara Yusril dan Kaban diperlihatkan melalui media sosial Twitter. Kaban yang menyentil pekerja asing asal China di Morowali mendapat sanggahan langsung dari Yusril.

BACA: Bukan Prabowo-Sandi, Ini Alasan Yusril Ihza Mahendra Gabung di Kubu Jokowi-Ma’ruf

Awalnya, Kaban bercerita soal Cheng Ho yang disebutnya pernah membawa pasukan lengkap untuk serang Majapahit lantaran tidak mau bayar upeti terhadap kekaisaran China. Dia kemudian mengaitkan dengan pemerintahan Jokowi saat ini yang dianggap orang RRC bisa mendarat dengan aman dan damai.

“Cheng Ho pernah bawa puluhan kapal lengkap dgn pasukan utk serang Majapahit krn tdk mau tunduk bayar upeti pada kaisar China.Era Pres Jkwi mendarat dgn aman dan tenang ribuan orang RRC di Morowali pake pesawat RR China Airlines.Apakah tampi lagil Gajah Mada dgn Bhayangkara nya.” kata Kaban melalui Twitternya.

BACA: Yusril Ihza Mahendra, Dulu Bela Prabowo Sekarang Jadi Pengacara Gratis Jokowi

Apa yang disampaikan Kaban ini kemudian memantik reaksi dari Yusril. Pengaca kondang ini meluruskan sekaligus mengoreksi paparan sejarah seperti yang disampaikan Kaban.

“Misi Kaisar Ming beda dengan misi misi Kaisar Kubilai Khan yakni penaklukan wilayah. Misi Ming itu misi damai. Jarak antara Kubilai Khan dengan Ming Chu Ti hampir 200 tahun lamanya. Kubilai Khan itu zaman Ken Arok (Singosari) blm zaman Majapahit. Demikian koreksi saya. Salam.” kata Yusril, Jumaat, (11/1/2019).

Seperti banyak diberitakan, Yusril diangkat sebagai penasehat hukum Jokowi-Ma’ruf di Pilpres. Disisi lain, Kaban terus meyakinkan kalau kader PBB mendukung Prabowo-Sandi.

(*)
spot_img
spot_img
spot_img

Headline

Populer

spot_img