28 C
Makassar
Saturday, July 27, 2024
HomeHealthLemas saat Hamil, Ini Penjelasannya

Lemas saat Hamil, Ini Penjelasannya

- Advertisement -

SULSELEKSPRES.COM – Banyak pakar kesehatan mengatakan bahwa lemas saat hamil adalah sesuatu yang normal, khususnya pada trimester pertama dan ketiga.

Badan terasa lemas saat hamil di trimester pertama biasanya disebabkan karena pertumbuhan janin di dalam kandungan. Pada periode tersebut, tubuh ibu hamil akan memproduksi hormon progesteron dengan sangat banyak yang pada akhirnya menjadi penyebab lemas saat hamil.

BACA: Aktris FTV Saphira Indah Meninggal Saat Hamil 6 Bulan

Sementara itu, badan terasa lemas saat hamil di trimester ketiga, hal itu hal ini disebabkan oleh besarnya ukuran atau berat dari janin di dalam kandungan. Adanya beban tambahan ini akan membuat ibu hamil merasakan beban tubuh yang lebih berat saat berjalan atau melakukan aktivitas lainnya. Alhasil, ibu hamil akan merasa mudah lelah dan kurang nyenyak saat tidur.

Jika badan terasa lemas pada saat trimester ketiga kehamilan, hal ini disebabkan oleh besarnya ukuran atau berat dari janin di dalam kandungan. Adanya beban tambahan ini akan membuat ibu hamil merasakan beban tubuh yang lebih berat saat berjalan atau melakukan aktifitas lainnya. Alhasil, mereka pun akan merasa mudah lelah dan kurang nyenyak saat tidur.

BACA: Dukcapil Siapkan Loket Khusus bagi Penyandang Disabilitas dan Ibu Hamil

Menurut pakar kesehatan dilansir DokterSehat.com, lemas saat hamil bisa diatasi dengan mengambil waktu istirahat, khususnya untuk mengambil waktu tidur siang. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan kembali stamina untuk melanjutkan aktivitas hingga malam hari.

Tak hanya itu, ibu hamil juga disarankan untuk melakukan olahraga secara teratur, khususnya olahraga ringan layaknya berjalan santai 3 hingga 4 kali dalam seminggu selama 30 menit. Hindari olahraga yang berat karena bisa membuat ibu hamil kelelahan atau jatuh sakit.

Langkah lainnya yang bisa dilakukan untuk mengatasi badan lemas saat hamil adalah dengan menjaga asupan gizi setiap harinya. Konsumsi makanan-makanan yang kaya akan karbohidrat, protein, vitamin serta mineral. Selain itu, jangan lupa untuk penuhi asupan cairan tubuh.

Terlepas dari berbagai perubahan hormon dan fisik selama kehamilan, lemas saat hamil juga bisa dipengaruhi oleh stres menanti persalinan. Gangguan psikologis ini dapat mengurangi waktu istirahat sehingga membuat badan lemas saat hamil.

Namun, lemas saat hamil yang dialami oleh setiap wanita berbeda-beda. Ada yang merasa sangat lelah dan ada juga yang tidak begitu merasakannya. Biasanya, badan lemas saat hamil lama kelamaan akan berkurang pada minggu ke 12 sampai minggu ke 14. Setelah melewati minggu tersebut, energi tubuh bisa kembali normal sehingga Anda merasa lebih bertenaga.

Jika Anda sudah melakukan beberapa langkah seperti di atas, namun lemas saat hamil dirasa berlebihan, sebaiknya segera periksakan kondisi ke dokter.

- Advertisement -

SULSELEKSPRES.COM – Banyak pakar kesehatan mengatakan bahwa lemas saat hamil adalah sesuatu yang normal, khususnya pada trimester pertama dan ketiga.

Badan terasa lemas saat hamil di trimester pertama biasanya disebabkan karena pertumbuhan janin di dalam kandungan. Pada periode tersebut, tubuh ibu hamil akan memproduksi hormon progesteron dengan sangat banyak yang pada akhirnya menjadi penyebab lemas saat hamil.

BACA: Aktris FTV Saphira Indah Meninggal Saat Hamil 6 Bulan

Sementara itu, badan terasa lemas saat hamil di trimester ketiga, hal itu hal ini disebabkan oleh besarnya ukuran atau berat dari janin di dalam kandungan. Adanya beban tambahan ini akan membuat ibu hamil merasakan beban tubuh yang lebih berat saat berjalan atau melakukan aktivitas lainnya. Alhasil, ibu hamil akan merasa mudah lelah dan kurang nyenyak saat tidur.

Jika badan terasa lemas pada saat trimester ketiga kehamilan, hal ini disebabkan oleh besarnya ukuran atau berat dari janin di dalam kandungan. Adanya beban tambahan ini akan membuat ibu hamil merasakan beban tubuh yang lebih berat saat berjalan atau melakukan aktifitas lainnya. Alhasil, mereka pun akan merasa mudah lelah dan kurang nyenyak saat tidur.

BACA: Dukcapil Siapkan Loket Khusus bagi Penyandang Disabilitas dan Ibu Hamil

Menurut pakar kesehatan dilansir DokterSehat.com, lemas saat hamil bisa diatasi dengan mengambil waktu istirahat, khususnya untuk mengambil waktu tidur siang. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan kembali stamina untuk melanjutkan aktivitas hingga malam hari.

Tak hanya itu, ibu hamil juga disarankan untuk melakukan olahraga secara teratur, khususnya olahraga ringan layaknya berjalan santai 3 hingga 4 kali dalam seminggu selama 30 menit. Hindari olahraga yang berat karena bisa membuat ibu hamil kelelahan atau jatuh sakit.

Langkah lainnya yang bisa dilakukan untuk mengatasi badan lemas saat hamil adalah dengan menjaga asupan gizi setiap harinya. Konsumsi makanan-makanan yang kaya akan karbohidrat, protein, vitamin serta mineral. Selain itu, jangan lupa untuk penuhi asupan cairan tubuh.

Terlepas dari berbagai perubahan hormon dan fisik selama kehamilan, lemas saat hamil juga bisa dipengaruhi oleh stres menanti persalinan. Gangguan psikologis ini dapat mengurangi waktu istirahat sehingga membuat badan lemas saat hamil.

Namun, lemas saat hamil yang dialami oleh setiap wanita berbeda-beda. Ada yang merasa sangat lelah dan ada juga yang tidak begitu merasakannya. Biasanya, badan lemas saat hamil lama kelamaan akan berkurang pada minggu ke 12 sampai minggu ke 14. Setelah melewati minggu tersebut, energi tubuh bisa kembali normal sehingga Anda merasa lebih bertenaga.

Jika Anda sudah melakukan beberapa langkah seperti di atas, namun lemas saat hamil dirasa berlebihan, sebaiknya segera periksakan kondisi ke dokter.

spot_img
spot_img
spot_img

Headline

Populer

spot_img