“Maaf Pak Ichsan, Saya Bukan Punggawa, Saya Pujangga”

MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Sesi persembahan penampilan kandidat calon gubernur dan wakil gubernur dipanggung debat Pilgub Sulsel, dimanfaatkan Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman (Prof Andalan) dengan baca puisi.

Namun sebelum membacakan puisi hasil karyanya, Nurdin Abdullah melontarkan kalimat sarat makna yang ditujukan kepada rivalnya, Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar (IYL-Cakka).

BACA JUGA: 

Empat Pasangan Berhasil Paparkan Program Unggulan

Begini Kronologi Debat Panas antara Nurdin Abdullah dan Agus Arifin Nu’mang

NA Tanyakan Kemiskinan, NH: Tak Perlu Libatkan Tentara

“Maaf Pak Ichsan, Saya Bukan Punggawa, Saya Pujangga,” ujar Nurdin Abdullah sebelum membacakan puisinya.

Nurdin Abdullah beralasan memilih membacakan puisi sebagai bentuk persembahannya dengan alasan paket hemat.

Sekadar diketahui, pasangan nomor urut 2 Agus-Tanribali memberikan persembahan tarian, IYL-Cakka dengan menyanyi, dan NH-Aziz juga dengan baca puisi.

Penulis: Abdul Latif

MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Sesi persembahan penampilan kandidat calon gubernur dan wakil gubernur dipanggung debat Pilgub Sulsel, dimanfaatkan Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman (Prof Andalan) dengan baca puisi.

Namun sebelum membacakan puisi hasil karyanya, Nurdin Abdullah melontarkan kalimat sarat makna yang ditujukan kepada rivalnya, Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar (IYL-Cakka).

BACA JUGA: 

Empat Pasangan Berhasil Paparkan Program Unggulan

Begini Kronologi Debat Panas antara Nurdin Abdullah dan Agus Arifin Nu’mang

NA Tanyakan Kemiskinan, NH: Tak Perlu Libatkan Tentara

“Maaf Pak Ichsan, Saya Bukan Punggawa, Saya Pujangga,” ujar Nurdin Abdullah sebelum membacakan puisinya.

Nurdin Abdullah beralasan memilih membacakan puisi sebagai bentuk persembahannya dengan alasan paket hemat.

Sekadar diketahui, pasangan nomor urut 2 Agus-Tanribali memberikan persembahan tarian, IYL-Cakka dengan menyanyi, dan NH-Aziz juga dengan baca puisi.

Penulis: Abdul Latif