25 C
Makassar
Saturday, July 27, 2024
HomeRagamMukhtar Tompo Disambut Haru Pedagang Pasar Karisa Jeneponto

Mukhtar Tompo Disambut Haru Pedagang Pasar Karisa Jeneponto

- Advertisement -

MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Calon Legislatif (Caleg) DPR RI Dapil Sulsel 1 dari Partai Amanat Nasional (PAN), Mukhtar Tompo disambut haru para pedagang pasar Karusi Kabupaten Jeneponto, Minggu (7/1/2024).

Seperti diketahui, mayoritas pedagang di Pasar Karisa Jeneponto merana. Sejak direkolasi pada tahun 2020 lalu, mereka tak lagi mendapatkan pemasukan seperti sedia kala.

Salah satu pedagang pakaian, Ferawati mengaku, sejak Pasar Karisa yang lama dirobohkan oleh pemerintah daerah lantaran telah terjadi kebakaran, dagangannya tak selaris dulu lagi.

“Kita lihat sendiri mi. Ini hari pasar (akhir pekan), tapi tidak ada pembeli. Tidak cuma hari ini, tapi selalu begini,” kata Fera yang ditemui di lapak jualannya.

Kedatangan Mukhtar Tompo yang juga merupakan eks legislator Senayan periode 2014-2019 itu tampaknya membawa harapan positif kepada seluruh pedagang pasar.

“Saya miris mendengar dan melihat fakta-fakta yang terjadi, saya pikir kalau yang besar besar saja mampu kita kakukan, apalagi yang sangat spesifik tekhnis,” ujar MT akronim Politisi kelahiran Jeneponto tahun 1981 itu.

Bahkan, MT mengaku telah menemui Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan dan menyampaikan keluhan para pedagang.

Karena kedekatan dengan Mendag, akhirnya pembangunan pasar Karisa mendapat restu dari Mendag agar segera direalisasikan.

“Akhir tahun diundang oleh pedagang, tanggal 2 saya dipanggil Mendag ke Jakarta, saya sampaikan itu dan perlihatkan fotonya, alhamdulillah direspon baik dan Pak Mendag meminta segera membuat proposalnya agar segera direalisasikan,” jelas MT.

Salah satu anggota asosiasi pedagang pasar Karusi mengaku sangat bersyukur dan berterima kasih atas kepedulian Mukhtar Tompo.

“Dari sekian banyak caleg yang datang, Pak Mukhtar Tompo yang paling masuk di akalnya para pedagang,” ujarnya.

Sementara, Pembina Asosiasi Pedagang Pasar Karisa Jeneponto, H Amir, saat berbincang dengan Calon Anggota Legislatif DPR RI, Mukhtar Tompo menjelaskan, sejumlah alasan mengaps pasar jadi sepi.

Perkara utamanya, kata Amir, lantaran tidak ada campur tangan yang serius dari Pemkab Jeneponto. Ia menjelaskan, sejak direlokasi, penataan pasar menjadi semrawut.

“Penjual ikan dan sayur ada di luar. Kami juga tidak tahu, kenapa mereka menjual di luar. Pemda juga tidak atur itu. Akhirnya, tidak ada parkiran untuk pengunjung pasar dan pastinya tidak ada pembeli yang mau masuk pasar,” ucapnya.

Makanya, dia sangat membutuhkan intervensi Pemkab Jeneponto untuk membenahi ini. Terlebih, ia berharap, pasar dulunya yang dirobohkan, bisa dibangun kembali agar bisa ditempati seperti dulu lagi.

“Karena kita cuma selalu dijanji-janji untuk bangun pasar itu. Tapi sampai sekarang tidak ada itu pasar,” ungkapnya.

- Advertisement -

MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Calon Legislatif (Caleg) DPR RI Dapil Sulsel 1 dari Partai Amanat Nasional (PAN), Mukhtar Tompo disambut haru para pedagang pasar Karusi Kabupaten Jeneponto, Minggu (7/1/2024).

Seperti diketahui, mayoritas pedagang di Pasar Karisa Jeneponto merana. Sejak direkolasi pada tahun 2020 lalu, mereka tak lagi mendapatkan pemasukan seperti sedia kala.

Salah satu pedagang pakaian, Ferawati mengaku, sejak Pasar Karisa yang lama dirobohkan oleh pemerintah daerah lantaran telah terjadi kebakaran, dagangannya tak selaris dulu lagi.

“Kita lihat sendiri mi. Ini hari pasar (akhir pekan), tapi tidak ada pembeli. Tidak cuma hari ini, tapi selalu begini,” kata Fera yang ditemui di lapak jualannya.

Kedatangan Mukhtar Tompo yang juga merupakan eks legislator Senayan periode 2014-2019 itu tampaknya membawa harapan positif kepada seluruh pedagang pasar.

“Saya miris mendengar dan melihat fakta-fakta yang terjadi, saya pikir kalau yang besar besar saja mampu kita kakukan, apalagi yang sangat spesifik tekhnis,” ujar MT akronim Politisi kelahiran Jeneponto tahun 1981 itu.

Bahkan, MT mengaku telah menemui Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan dan menyampaikan keluhan para pedagang.

Karena kedekatan dengan Mendag, akhirnya pembangunan pasar Karisa mendapat restu dari Mendag agar segera direalisasikan.

“Akhir tahun diundang oleh pedagang, tanggal 2 saya dipanggil Mendag ke Jakarta, saya sampaikan itu dan perlihatkan fotonya, alhamdulillah direspon baik dan Pak Mendag meminta segera membuat proposalnya agar segera direalisasikan,” jelas MT.

Salah satu anggota asosiasi pedagang pasar Karusi mengaku sangat bersyukur dan berterima kasih atas kepedulian Mukhtar Tompo.

“Dari sekian banyak caleg yang datang, Pak Mukhtar Tompo yang paling masuk di akalnya para pedagang,” ujarnya.

Sementara, Pembina Asosiasi Pedagang Pasar Karisa Jeneponto, H Amir, saat berbincang dengan Calon Anggota Legislatif DPR RI, Mukhtar Tompo menjelaskan, sejumlah alasan mengaps pasar jadi sepi.

Perkara utamanya, kata Amir, lantaran tidak ada campur tangan yang serius dari Pemkab Jeneponto. Ia menjelaskan, sejak direlokasi, penataan pasar menjadi semrawut.

“Penjual ikan dan sayur ada di luar. Kami juga tidak tahu, kenapa mereka menjual di luar. Pemda juga tidak atur itu. Akhirnya, tidak ada parkiran untuk pengunjung pasar dan pastinya tidak ada pembeli yang mau masuk pasar,” ucapnya.

Makanya, dia sangat membutuhkan intervensi Pemkab Jeneponto untuk membenahi ini. Terlebih, ia berharap, pasar dulunya yang dirobohkan, bisa dibangun kembali agar bisa ditempati seperti dulu lagi.

“Karena kita cuma selalu dijanji-janji untuk bangun pasar itu. Tapi sampai sekarang tidak ada itu pasar,” ungkapnya.

spot_img
spot_img
spot_img

Headline

Populer

spot_img