MAROS, SULSELEKSPRES.COM – Untuk menyerap aspirasi warga di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel) Calon wakil Gubernur Andi Sudirman Sulaiman (Andalan) ngopi bareng warga di Warkop Teras.
Ngopi bareng dilakukan setelah Andalan blusukan di pasar Subuh untuk mengetahui keinginan dan harapan para pedagang di Pasar Subuh. Menurutnya pasar adalah salah satu urat nadi perekonomian warga di Kabupaten Maros.
“Pasar adalah urat nadi perekonomian warga, sehingga perlu perhatian pemerintah,” kata Andalan, Sabtu (10/3/2018).
Andalan menambahkan, jika diberi amanah pihaknya bersama pedangan pasar dan rakyat Sulsel akan terus memperhatikan dan mengembangkan pasar sebagai urat nadi perekonomian warga. pengembangan ini perlu agar pasar tradisional tidak tergerus akan adanya supermarket modern.
“Jangan sampai pasar tradisional yang menjadi penopang ekonomi warga tergusur oleh supermarket modern,” tegas Andalan.
BACA:Â Prof. Wasir Bantah Kritiki Gelar Nurdin Abdullah
Kehadiran Andalan di pasar Subuh Maros disambut gembira oleh warga masyarakat. salah satunya H Ali. Menurutnya, hadirnya seorang pemimpin di pasar patut disyukuri. Sebab, bisa mengetahui secara langsung permasalahan warga. Selain tentunya bersilaturahmi menjaga tali persaudaraan.
“Kami patut bersyukur karena Bapak Andi sapaan Andi Sudirman Sulaiman menyempatkan waktunya berkunjung ke wilayah ini dan berdialog sambil minum kopi dengan warga disini. Kami turut berdoa agar beliau diberi kesehatan dan bisa menjadi pemimpin rakyat Sulsel menjadi lebih baik,” kata H Ali.
Selain itu menurut H Ali dialog sambil ngopi bareng merupakan cerminan kedekatan pemimpin dengan warganya. “Kami senang Bapak Andi bisa hadir berdialog sambil minum kopi ditempat ini, harapan kami pola kunjungan seperti ini tetap terus dilakukan agar bisa menyerap aspirasi masyarakat lapisan bawah.” ungkap Haji Ali.
Setelah menikmati secangkir kopi dengan warga, tim melanjutkan perjalanan menuju Teras Jawi jawi dan langsung menuju Taman Wisata Bantimurung dikawal ketat oleh Walpri dan timnya.
Penulis: Abdul Latif
