25 C
Makassar
Saturday, July 27, 2024
HomeDaerahTaufan Pawe Hadiri Perayaan Natal PGPI, Komitmen Wujudkan Toleransi di Parepare

Taufan Pawe Hadiri Perayaan Natal PGPI, Komitmen Wujudkan Toleransi di Parepare

- Advertisement -

PAREPARE, SULSELEKSPRES.COM – Wali Kota Parepare, Taufan Pawe (TP) menghadiri Perayaan Hari Natal Persekutuan Gereja-Gereja Pantekosta Indonesia (PGPI) Kota Parepare, di Gereja Pentakosta Bukit Zaitun, Jalan Andi Mallarangeng, Kota Parepare.

Dalam sambutannya, TP mengenang masa kecilnya yang sering bermain di gereja tersebut.

“Saya harus hadir kalau disini, saya sudah menginjakkan kaki saya disini sejak tahun 1978. Saya sekolah di SMP Frater Parepare, pendirinya merupakan pendeta disini. Disinilah tempat kami bermain. Tamat SMP Frater saya sekolah di SMA 1 dekat dari Gereja ini, saya kembali sering bermain disini,” katanya.

Ketua Golkar Sulsel itu menjelaskan, dirinya sudah tak asing untuk saling menghargai dan toleransi antarumat beragama. Sehingga, tata kelola pemerintahan di Kota Parepare sangat mengedepankan dalam menjaga kerukunan antar umat beragama.

“Saya masuk disini sebagai bukti nyata, bahwa negara harus hadir. Negara tidak boleh mendiskreditkan, karena itu sudah dijamin negara. Apalagi kita umat muslim diajarkan toleransi yang sarat dengan nilai-nilai persatuan dan keharmonisan,” jelasnya.

Taufan menerangkan, dirinya dan Pemerintah Kota Parepare mengucapkan selamat natal kepada seluruh umat Kristiani yang merayakan, mendapat kedamaian.

“Dalam momentum natal ini saya mengajak seluruh elemen masyarakat termasuk umat Kristianai melalui gereja-gereja untuk terus mendukung pemerintah dalam melaksanakan pembangunan di Kota Parepare demi kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.

Sementara Ketua PGPI Kota Parepare, Pendeta Yoshua Simamora mengapresiasi kehadiran Wali Kota Parepare Taufan Pawe. Dirinya mengakui, dua periode kepemimpinan TP, kegiatan umat bergama selalu mendapat dukungan dan kemudahan.

“Kita harus bangga menjadi warga Kota Parepare, karena selama pak TP memimpin, kegiatan umat beragama selalu mendapat dukungan langsung dari beliau. Jadi tidak heran kerukunan umat beragama disini selalu sejuk dan damai,” pungkasnya.

- Advertisement -

PAREPARE, SULSELEKSPRES.COM – Wali Kota Parepare, Taufan Pawe (TP) menghadiri Perayaan Hari Natal Persekutuan Gereja-Gereja Pantekosta Indonesia (PGPI) Kota Parepare, di Gereja Pentakosta Bukit Zaitun, Jalan Andi Mallarangeng, Kota Parepare.

Dalam sambutannya, TP mengenang masa kecilnya yang sering bermain di gereja tersebut.

“Saya harus hadir kalau disini, saya sudah menginjakkan kaki saya disini sejak tahun 1978. Saya sekolah di SMP Frater Parepare, pendirinya merupakan pendeta disini. Disinilah tempat kami bermain. Tamat SMP Frater saya sekolah di SMA 1 dekat dari Gereja ini, saya kembali sering bermain disini,” katanya.

Ketua Golkar Sulsel itu menjelaskan, dirinya sudah tak asing untuk saling menghargai dan toleransi antarumat beragama. Sehingga, tata kelola pemerintahan di Kota Parepare sangat mengedepankan dalam menjaga kerukunan antar umat beragama.

“Saya masuk disini sebagai bukti nyata, bahwa negara harus hadir. Negara tidak boleh mendiskreditkan, karena itu sudah dijamin negara. Apalagi kita umat muslim diajarkan toleransi yang sarat dengan nilai-nilai persatuan dan keharmonisan,” jelasnya.

Taufan menerangkan, dirinya dan Pemerintah Kota Parepare mengucapkan selamat natal kepada seluruh umat Kristiani yang merayakan, mendapat kedamaian.

“Dalam momentum natal ini saya mengajak seluruh elemen masyarakat termasuk umat Kristianai melalui gereja-gereja untuk terus mendukung pemerintah dalam melaksanakan pembangunan di Kota Parepare demi kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.

Sementara Ketua PGPI Kota Parepare, Pendeta Yoshua Simamora mengapresiasi kehadiran Wali Kota Parepare Taufan Pawe. Dirinya mengakui, dua periode kepemimpinan TP, kegiatan umat bergama selalu mendapat dukungan dan kemudahan.

“Kita harus bangga menjadi warga Kota Parepare, karena selama pak TP memimpin, kegiatan umat beragama selalu mendapat dukungan langsung dari beliau. Jadi tidak heran kerukunan umat beragama disini selalu sejuk dan damai,” pungkasnya.

spot_img
spot_img
spot_img

Headline

Populer

spot_img